logo Kompas.id
HumanioraGawai untuk Anak Balita Picu...
Iklan

Gawai untuk Anak Balita Picu Disregulasi Emosi

Sebagian orangtua suka menenangkan anaknya yang rewel atau mengamuk dengan memberi gawai. Cara ini memang cepat dan efektif, tetapi tidak melatih anak mengelola emosinya hingga sulit mengontrol emosinya saat dewasa.

Oleh
MUCHAMAD ZAID WAHYUDI
· 6 menit baca
Anak-anak bermain gawai di Dusun Napu, Desa Cantung Kiri Hulu, Kecamatan Hampang, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, Minggu (13/6/2021). Meskipun tinggal di daerah pedalaman Pegunungan Meratus dengan area tak bersinyal, anak-anak di sana tetap akrab dengan gawai.
KOMPAS/JUMARTO YULIANUS

Anak-anak bermain gawai di Dusun Napu, Desa Cantung Kiri Hulu, Kecamatan Hampang, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, Minggu (13/6/2021). Meskipun tinggal di daerah pedalaman Pegunungan Meratus dengan area tak bersinyal, anak-anak di sana tetap akrab dengan gawai.

Semakin banyak orangtua memberikan anak balitanya gawai agar mereka tenang, tidak merengek apalagi mengamuk, dan orangtua bisa melakukan pekerjaan lain. Meski cara ini sangat efektif menenangkan anak, khususnya anak umur 3-5 tahun, pemberian gawai kepada mereka membuat anak sulit mengenali dan mengelola emosinya hingga dewasa.

Anak-anak balita memegang gawai, fokus menatap layar gawai, dan tidak peduli dengan lingkungan sekitar menjadi pemandangan yang makin umum dijumpai. Di pusat perbelanjaan, perumahan kelas menengah, perkampungan padat, hingga perdesaan. Bahkan saat berkumpul bersama anak-anak sebaya, fokus mereka tetap tertuju pada gawai yang dipegang.

Editor:
EVY RACHMAWATI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000