logo Kompas.id
HumanioraAlat Uji Tempel untuk Deteksi ...
Iklan

Alat Uji Tempel untuk Deteksi Alergi

Peneliti dari Departemen Dermatologi dan Venereologi Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada mengembangkan alat uji tempel untuk deteksi alergi dari dalam negeri.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
· 5 menit baca
Patch-Gen yang dikembangkan oleh peneliti dari Universitas Gadjah Mada.
UGM

Patch-Gen yang dikembangkan oleh peneliti dari Universitas Gadjah Mada.

Dermatitis kontak alergi merupakan kondisi peradangan yang timbul setelah adanya kontak antara kulit dengan bahan alergen. Situasi ini biasanya terjadi pada seseorang dengan hipersensitivitas atau orang dengan sensitivitas kulit yang tinggi.

Dermatitis kontak alergi bisa terjadi pada semua usia, tetapi lebih jarang ditemukan pada usia anak. Pada buku berjudul Dermatitis Kontak Alergi dari Patrick B Murpy dkk pada 2021 disebutkan, dermatitis kontak alergi menyumbang setidaknya 20 persen dari kasus penyakit kulit.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000