logo Kompas.id
HumanioraDukungan Finansial Belum Cegah...
Iklan

Dukungan Finansial Belum Cegah Perampasan Wilayah Kelola Rakyat

Walhi mengungkap dugaan pelanggaran hak asasi manusia dan perampasan wilayah kelola rakyat oleh perusahaan perkebunan yang mendapatkan sokongan finansial.

Oleh
Mis Fransiska Dewi
· 4 menit baca
Seorang petani sawit memindahkan sawit di lahan perkebunan sawit di Desa Sukarami, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, pertengahan Februari 2019.
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Seorang petani sawit memindahkan sawit di lahan perkebunan sawit di Desa Sukarami, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, pertengahan Februari 2019.

JAKARTA, KOMPAS — Wahana Lingkungan Hidup Indonesia atau Walhi mengungkap dugaan pelanggaran hak asasi manusia, perampasan wilayah kelola rakyat, kriminalisasi, dan kerusakan lingkungan yang dilakukan tiga perusahaan di daerah Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat. Aktivitas perusahaan ini disokong dukungan finansial dari sejumlah investor dan kreditor.

Manajer Kampanye Hutan dan Kebun Eksekutif Nasional Walhi Uli Arta Siagian mengungkapkan, berdasarkan temuan Walhi Sulteng, salah satu anak perusahaan tersebut setidaknya telah mengkriminalisasi delapan warga yang berjuang mempertahankan tanahnya. Perusahaan tersebut juga memenjarakan kakak beradik Gusman dan Sudirman dengan tuduhan mencuri buah sawit.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000