logo Kompas.id
HumanioraMenangani Hipotermia pada Anak...
Iklan

Menangani Hipotermia pada Anak Balita dan Orang Dewasa

Sejumlah tindakan perlu dilakukan untuk menangani hipotermia atau penurunan suhu tubuh yang dialami orang dewasa ataupun anak balita. Apalagi jika berada di tengah kondisi yang jauh dari jangkauan tenaga medis.

Oleh
PRADIPTA PANDU
· 4 menit baca
Pejalan kaki menyeberang jalan selama hujan salju lebat di pusat kota Manhattan, 30 Januari 2019, di New York City. Kondisi ini meningkatkan ketakutan radang dingin dan hipotermia bagi tunawisma.
AFP/JOHANNES EISELE

Pejalan kaki menyeberang jalan selama hujan salju lebat di pusat kota Manhattan, 30 Januari 2019, di New York City. Kondisi ini meningkatkan ketakutan radang dingin dan hipotermia bagi tunawisma.

Kejadian anak berusia di bawah lima tahun atau balita yang mengalami gejala hipotermia seusai tersesat dua hari saat dibawa mendaki gunung oleh orangtuanya mendapat sorotan dari publik. Gejala hipotermia ini tidak hanya dapat dialami anak balita, tetapi juga orang dewasa sehingga penting untuk mengetahui cara penanganannya.

Dalam berita yang viral di media sosial, tim pencari dan penyelamat (SAR) gabungan di Kota Manado, Sulawesi Utara, memulai pencarian para pendaki Gunung Soputan yang dilaporkan tersesat dan hilang pada Minggu (25/9/2022). Tim SAR kemudian menemukan korban hilang tersebut yang salah satu di antaranya merupakan anak balita berusia tiga tahun.

Editor:
EVY RACHMAWATI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000