Jambore Nasional Pramuka XI di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta, semarak dengan beragam kegiatan yang edukatif, kolaboratif, dan kompetitif. Presiden Joko Widodo menyemangati para peserta Jambore.
Oleh
ESTER LINCE NAPITUPULU
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Presiden Joko Widodo selaku Ketua Majelis Pembimbing Nasional Gerakan Pramuka mengunjungi kegiatan Jambore Nasional Pramuka XI di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Pramuka Cibubur, Jakarta Timur, Jumat (19/8/2022). Presiden menyaksikan beragam kegiatan para peserta, mengunjungi tenda, hingga menanam pohon langka.
Presiden yang didampingi Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Budi Waseso tiba di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Cibubur pada pukul 08.00. Presiden langsung menyaksikan atraksi kesenian yang ditampilkan peserta Jambore Nasional (Jamnas) Pramuka berkebutuhan khusus.
Setelah itu, Presiden melihat kegiatan keterampilan kepramukaan dan kegiatan kampung digital dan komputasi awan. Salah satu di antaranya adalah pengenalan e-sport bagi para peserta.
Lalu, Presiden menggunakan mobil golf mengunjungi tenda para peserta di perkemahan putri dan perkemahan putra. Kunjungan Presiden berakhir di Kebun Buah Nusantara di bagian tengah Buperta Cibubur.
Di Kebun Buah Nusantara, Presiden menanam buah langka. Di kebun tersebut juga telah ditanam antara lain pohon kemang, bisbul, gandaria, gowok, buni keraton, mundu, nam nam, pala, sawo duren, asemjawa, duren musangking, srikaya, kesemek, mangga, kluwih, sawo abiu, kelengkeng, putat, dan jambu bol jamaica.
Para peserta Jamnas berasal dari seluruh kota dan kabupaten di Tanah Air. Mereka didampingi 1.013 pembina pendamping dan 242 pimpinan kontingen daerah. Terlibat juga sebanyak 66 anggota Pramuka Berkebutuhan Khusus dari empat kekhususan yaitu tunanetra, tunadaksa, tunarungu dan tunagrahita.
Budi Waseso menjelaskan, kegiatan Jamnas Pramuka dimulai sejak 14-21 Agustus 2022. Ada 8.042 Pramuka Penggalang (usia 11-15 tahun). Selama Jamnas, para peserta mengikuti ratusan jenis kegiatan di Buperta Cibubur dan beberapa tempat di Jakarta untuk wisata edukasi.
”Ada banyak kegiatan untuk meningkatkan keterampilan fisik ataupun kegiatan yang menambah wawasan dan pemahaman mental dan rohani,” ujar Budi Waseso.
Peserta Jamnas Pramuka lainnya berasal dari gugus depan yang berpangkalan di Kedutaan Besar Republik Indonesia/Konsulat Jenderal Republik Indonesia, yaitu dari Kuala Lumpur 15 orang, Davao (Filipina) 12 orang, dan dari organisasi pramuka luar negeri/NSO, yaitu dari Persekutuan Pengakap Malaysia 21 orang dan dari UK Muslim Scout Fellowship (empat orang). Selain itu, hadir perwakilan dari WOSM, APR dan World Scout Foundation, National Scot Organization of Thailand, perwakilan Korea Scout Association, WAGGGS, dan Pandu Putri Malaysia.
Hikkayana, peserta Jamnas Pramuka XI dari Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, merasa senang bisa terpilih menjadi salah satu peserta Jamnas. Hikkayana aktif di Pramuka sejak SD hingga SMP dan berpengalaman ikut jambore dari tingkat kwartir cabang, daerah, dan nasional.
Ada banyak kegiatan untuk meningkatkan keterampilan fisik ataupun kegiatan yang menambah wawasan dan pemahaman mental dan rohani.
”Asyik bisa ikut Jamnas. Di sini kami belajar bikin web. Ini kami membuat web yang menjelaskan tentang jambore nasional dan sejarahnya,” kata Hikkayana.
Jamnas Pramuka XI tahun 2022 ini bertema ”Ceria, Berdedikasi, dan Berprestasi”. Kegiatan Jamnas dipersiapkan, direncanakan, dan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat. Kegiatan Jamnas bersifat edukatif, rekreatif, kreatif, produktif, inovatif, kompetitif, dan menantang dengan menggunakan prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan dalam bentuk permainan, diskusi, demonstrasi, simulasi, dan kompetisi.
Kegiatan Jamnas Pramuka juga menyediakan program peningkatan kompetensi digital para peserta. Ada Kampung Digital & Komputasi Awan yang membekali para peserta agar mampu membuat microblog atau microsite, meningkatkan kemampuan literasi digital, serta menyalurkan minat dan pengenalan e-sport hingga pengelolaan aplikasi super.
Di dalamnya ada Wahana Web Komputing, Wahana Petualangan E-Sport, Wahana Pengenalan Media Sosial dan Digital, dan Wahana Pengenalan Aplikasi Kepramukaan, serta Wahana Literasi Digital.
Selain itu, ada juga kegiatan di Kampung Global Pembangunan Berkelanjutan. Di sini, para peserta diajak berdiskusi untuk memecahkan masalah lingkungan berupa krisis iklim, polusi sampah, deforestasi, ketahanan pangan dan keuangan berkelanjutan.
Di samping berbagai kegiatan tersebut, dilaksanakan pula kegiatan bakti masyarakat, seperti perbaikan jamban rumah penduduk, operasi katarak, serta pembagian bahan pokok bagi keluarga kurang mampu yang berada di sekitar Buperta Cibubur.