logo Kompas.id
HumanioraBelajarlah dari Kegagalan dan ...
Iklan

Belajarlah dari Kegagalan dan Keberhasilan India

India memang gagal mencegah tsunami Covid-19. Namun, mereka sukses menurunkan lonjakan kasus dalam waktu relatif cepat sehingga bisa mencegah kematian lebih banyak lagi. Ini bisa jadi pelajaran bagi Indonesia.

Oleh
Ahmad Arif
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/r8MbljERhGiM3683F6pA__Xz3dc=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F06%2F20210626TOK18_1624702427.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Suasana ruang IGD tambahan berupa tenda darurat di halaman RSUD dr Chasbullah Abdulmajid, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (26/6/2021). Pemkot Bekasi mendirikan tenda berkapasitas 30 tempat tidur sebagai ruang IGD karena keterisian tempat tidur pasien rumah sakit penuh akibat melonjaknya kasus Covid-19.

Dengan keterbatasan tes, jumlah kasus harian dan tingkat kematian yang terkonfirmasi Covid-19 di Indonesia dipastikan tidak akan setinggi India. Namun, kolapsnya rumah sakit di Jawa saat ini tak akan bisa menutupi fakta bahwa situasi bisa seburuk India, bahkan bisa lebih buruk kalau kita tak segera melakukan upaya serius menghentikan penularan.

Varian Delta, salah satu turunan SARS-CoV-2 yang paling menular ini, pernah meluluhlantakkan India, dengan penambahan lebih dari 400.000 kasus dan kematian 4.800 orang per hari pada bulan Mei 2021. Tingginya angka kasus Covid-19 yang ditemukan di India saat itu karena jumlah tes yang dilakukan sangat masif.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000