Nostalgia Hangat Film ”Petualangan Sherina”

Film ”Petualangan Sherina” merayakan ulang tahun yang ke-23 di Jakarta pada Rabu (14/6/2023).

AURELIA TAMIRIN

Sutradara Riri Reza, pemain film Derbu Romero, Sherina Munaf dan Produser Mira Lesmana saat menghadiri acara perayaan ulang tahun ke-23 film Petualangan Sherina, di Jakarta, Rabu (14/6/2023).

Seluruh kru, aktor, dan fans film Petualangan Sherina yang hadir di Lounge XXI Plaza Senayan, Jakarta, Rabu (14/6/2023) lalu, berlinang air mata saat bersama-sama menyanyikan kembali lagu ”Lihatlah Lebih Dekat”, lagu yang dibawakan Sherina Munaf dan Ucie Nurul dalam film drama musikal keluarga Petualangan Sherina pada 23 tahun lalu.

Dalam rangka merayakan ulang tahun ke-23 film Petualangan Sherina, tim produksi film Petualangan Sherina 2 menggelar perayaan dan talkshow. Di sesi talkshow, Mira Lesmana dan Riri Riza, produser dan sutradara film Petualangan Sherina, menceritakan pengalaman penuh tantangan mereka saat ”nekat” menciptakan film ini. Film yang awalnya ditolak berbagai rumah produksi karena dianggap akan merugi, tetapi nyatanya berhasil membangkitkan kembali perfilman Indonesia yang tengah lesu saat itu.

Sherina Munaf dan Derby Romero, masing-masing pemeran Sherina dan Sadam, juga turut membagikan cerita saat kembali mengingat proses pembuatan film pertama mereka. Ada juga cerita tentang film sekuel yang telah selesai. Lokasi shooting dilakukan di Kalimantan dan Jakarta.

”Aku terharu banget, Petualangan Sherina menjadi memori bagi banyak orang di Indonesia. Aku makin nggak sabar nunjukkin yang kedua. Ketika menjadi Sherina lagi, rasanya kembali ke rumah yang sudah kukenal, ditambah aku bekerja dengan orang-orang yang ada 23 tahun lalu dan tumbuh bersamaku, khususnya Derby, yang tetap berteman sama aku sampai sekarang,” ujar Sherina.

ARSIP PETUALANGAN SHERINA

Para pemain film Petualangan Sherina 2 berpose seusai acara perayaan ulang tahun ke-23 film Petualangan Sherina, di Jakarta, Rabu (14/6/2023).

Jumpa penggemar

Pada hari spesial ini, datang pula para penggemar yang seakan telah tumbuh bersama film Petualangan Sherina dari berbagai kota di Indonesia. Mereka membawa surat dari Sherina, majalah, foto-foto, dan merchandise film yang masih mereka simpan dari 23 tahun lalu.

Salah satu penggemar, Sari, datang dari Kota Semarang, Jawa Tengah, khusus untuk acara ini. Ia dengan ceria menunjukkan foto-foto Sherina yang ditata rapi di album foto, VCD film, dan album OST Petualangan Sherina yang dikumpulkan dari 23 tahun lalu.

”Kebetulan saya nggak bawa semua (merchandise) karena kalau iya, satu kamar saya bawa. Saya sudah 23 tahun ngefans dan akhirnya ada kesempatan. Diniatin naik kereta pukul 05.00 pagi datang ke sini,” ujar Sari.

Nostalgia hangat ini semakin meriah dengan kejutan spesial perilisan remake lagu ”Lihatlah Lebih Dekat” versi Yura Yunita dan penayangan perdana video musik. Lewat video singkat, Yura menyatakan rasa nostalgia menyanyikan ulang lagu ciptaan Elfa Secioria dan Mira Lesmana yang tak lengkang oleh waktu ini.

”Rasanya seperti flashback ke tahun 2001, ke momen perpisahan dengan sahabat-sahabatku waktu SD. Lagu ini ternyata pesannya dalam sekali. Apa pun yang terjadi dalam hidup, saat kita belajar melihat lebih dekat, kita bisa melihat arti dan makna tentang kehidupan itu sendiri,” ujar Yura.

Melengkapi keceriaan perayaan ini, selain Sherina dan Sadam, pemain film Petualangan Sherina 2 juga hadir, yaitu Ardit Erwandha, Quinn Salman, Randy Danistha, dan Chandra Satria. Film ini akan dirilis pada 28 September 2023.

Spesial pada sekuel film ini, Sherina tidak hanya berperan sebagai aktor, tetapi juga penata musik. ”Ketika dipercaya menjadi penata musik, aku sangat nervous, tetapi juga merasa sangat dihargai. Project ini sangat spesial karena yang dahulu mengerjakan adalah almarhum Om Elfa Secioria yang sudah jadi guru aku sejak kecil. Aku ingin membuat sesuatu yang baru, tetapi tetap memiliki ’jiwa’ dari 23 tahun lalu.”

Mira Lesmana, produser, penulis naskah, sekaligus pencipta lagu di kedua film Petualangan Sherina, juga turut menyampaikan pesan istimewa. ”Ini memang cerita tentang Sherina dan Sadam yang sudah dewasa, tetapi diciptakan untuk dinikmati semua umur. Kita harap teman-teman akan mendapat petualangan, musik-musik menyenangkan, dan cerita yang bisa dibawa pulang dan dikenang lagi untuk 23 tahun ke depan,” ujar Mira dibalas dengan tepuk tangan riuh hadirin.

Kolaborasi dengan Peserta Intern Kompas:

- Aurelia Tamirin, Mahasiswa Jurusan Kriminologi Universitas Indonesia