logo Kompas.id
HiburanEstetika dari Cerita Kehidupan
Iklan

Estetika dari Cerita Kehidupan

Para koreografer yang tampil di Indonesian Dance Festival 2022 membocorkan bagaimana mereka mengolah inspirasi menjadi sebuah karya tari yang estetik.

Oleh
ELSA EMIRIA LEBA, NAWA TUNGGAL, DWI BAYU RADIUS
· 7 menit baca
Penampilan penari yang membawakan tarian berjudul Silo karya koreografer Madura, Hari Ghulur, yang menjadi penampil perdana dalam Indonesia Dance Festival 2022 di Teater Besar Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Sabtu (22/10/2022)
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Penampilan penari yang membawakan tarian berjudul Silo karya koreografer Madura, Hari Ghulur, yang menjadi penampil perdana dalam Indonesia Dance Festival 2022 di Teater Besar Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Sabtu (22/10/2022)

Inspirasi seni tari kontemporer bisa muncul dari banyak hal. Sungguh membuat penasaran bagaimana otak para koreografer meramu satu koreografi yang mengundang decak kagum. Tak sekadar berselubung estetika, ada cerita kehidupan yang terkandung di dalam karya mereka.

Usai sudah perhelatan Indonesian Dance Festival (IDF) 2022 selama 22-28 Oktober lalu yang didirikan 30 tahun silam. Festival ini kembali menjadi saksi karya para koreografer berbakat dari seluruh pelosok Tanah Air beraksi.

Editor:
MOHAMMAD HILMI FAIQ
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000