logo Kompas.id
Gaya HidupLayar Terkembang hingga ke...
Iklan

Layar Terkembang hingga ke Timur

Keelokan alam Indonesia bagian timur memiliki problematika yang tak indah. Film bisa mengangkat paradoks ini ke layar.

Oleh
HERLAMBANG JALUARDI, SEKAR GANDHAWANGI
· 7 menit baca
Sutradara Wregas Bhanuteja (kanan) dan pemeran film <i>Budi Pekerti</i> hadir dalam Malam Anugerah Piala Citra Festival Film Indonesia 2023 di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan, Selasa (14/11/2023). Film <i>Budi Pekerti </i>karya Wregas Bhanuteja membawa pulang dua Piala Citra.
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Sutradara Wregas Bhanuteja (kanan) dan pemeran film Budi Pekerti hadir dalam Malam Anugerah Piala Citra Festival Film Indonesia 2023 di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan, Selasa (14/11/2023). Film Budi Pekerti karya Wregas Bhanuteja membawa pulang dua Piala Citra.

Wajah Nusa Tenggara Timur, Maluku Utara, hingga Papua Pegunungan tersorot di penganugerahan Festival Film Indonesia (FFI) 2023. Film cerita panjang, film pendek, hingga film dokumenter yang berlatar tempat di sana, serta mengangkat isu dan budaya setempat menuai Piala Citra. Indonesia timur punya modal kuat bagi film; lanskap yang menawan dan isu yang kuat. Para sineas menangkapnya.

Kemenangan film Women from Rote Island bisa dibilang mengejutkan. Sebagian masyarakat menjagokan film Budi Pekerti yang mengantongi 17 nominasi, terbanyak di ajang FFI 2023. Sementara itu, Women from Rote Island ”hanya” masuk ke empat nominasi, yaitu Film Cerita Panjang Terbaik, Sutradara Terbaik, Penulis Skenario Asli Terbaik, dan Pengarah Sinematografi Terbaik.

Editor:
MOHAMMAD HILMI FAIQ
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000