Peluncuran ini menjadi bagian dari komitmen BMW Group Indonesia mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di negara ini.
Oleh
MAHDI MUHAMMAD
·3 menit baca
Pabrikan otomotif Jerman, BMW, meluncurkan dua kendaraan listrik baru mereka untuk pasar Indonesia, BMW iX dan BMW i4, Kamis (11/8/2022), pada hari pertama sekaligus pembukaan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022. Mini, yang berada di bawah naungan BMW Group Indonesia, juga meluncurkan produk kendaraan listrik mereka, Mini Electric Resolute Edition.
Peluncuran ini menjadi bagian dari komitmen BMW Group Indonesia mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di negara ini.
”Kami mengambil langkah nyata menuju mobilitas masa depan dengan BMW dan Mini. BMW Group Indonesia telah memiliki rangkaian kendaraan listrik lengkap, baik untuk BMW maupun Mini. Hadirnya BMW iX dan BMW i4 di Indonesia akan hadirkan tolok ukur baru dari sebuah kendaraan listrik mewah,” kata Ramesh Divyanathan, Presiden Direktur BMW Group Indonesia.
BMW iX, sport activity vehicle (SAV) berbasis baterai yang baru diluncurkan ini, menggunakan teknologi BMW e-Drive generasi kelima. Varian yang diluncurkan di Indonesia adalah BMW iX xDrive40, memiliki output lebih dari 326 hp, memungkinkannya untuk mencapai kecepatan dari 0 hingga 100 km per jam dalam 6,1 detik.
Salah satu hal yang ingin ditonjolkan oleh BMW adalah sebagian besar produk ini menggunakan bahan daur ulang, ramah lingkungan, dan energi baru terbarukan. Untuk salah satu bahan baterainya, yaitu kobalt dan lithium, BMW Group memperolehnya dari Australia dan Maroko, sebelum diproduksi di BMW Group Plant Dingolfing. Produksi sel baterai untuk kendaraan listrik ini dinyatakan BMW telah menggunakan tenaga hijau eksklusif yang telah mengantongi sertifikat.
Begitu juga dengan bahan alumuniumnya. Sejak Februari 2021, perusahaan telah membeli aluminium yang diproduksi menggunakan listrik dari pembangkit energi surya. Hal serupa juga dengan penggunaan plastik daur ulang serta interior kendaraan. Untuk interior kendaraan sendiri BMW menggunakan materal kayu yang telah mendapat sertifikat Forest Stewardship Council (FSC) dan bahan alami lainnya. Di antara bahan baku yang digunakan untuk penutup lantai dan karpet adalah daur ulang jaring ikan.
Unit baterai BMW iX xDrive40 memiliki kandungan energi (gross) lebih dari 70 kWh hasilkan jangkauan yang menurut hitungan siklus WLTP mencapai 420 kilometer. Sedangkan untuk unit pengisian daya ulang, BMW iX xDrive40 dapat mengisi ulang baterai tegangan tinggi hingga 200 kW. Hal ini berarti mengisi daya selama 10 menit dapat menyediakan energi yang cukup untuk menambah jangkauan lebih dari 90 km. Pengisian daya baterai tegangan tinggi dapat ditingkatkan dari 0 persen ke 80 persen dalam waktu kurang dari 34 menit.
Kendaraan listrik berbasis baterai lain yang diluncurkan adalah BMW i4. Untuk pasar Indonesia, BMW Group menyediakan satu varian, yaitu BMW i4 eDrive40. Teknologi terbaru pada mobil ini memungkinkan motor listrik menghasilkan daya hingga 340 hp.
Apabila pedal gas ditekan, BMW i4 eDrive40 dapat mencapai 0 hingga 100 km per jam dalam 5,7 detik dan mencatat jangkauan yang dihitung WLTP hingga 580 kilometer.
Untuk harga, dua mobil listrik premium ini sama-sama dibanderol di atas Rp 2 miliar dalam kondisi siap jalan. Untuk harga off-the-road-nya, BMW iX xDrive40 dipasarkan dengan harga Rp 2.267.000.000, sementara BMW i4 eDrive40 ditawarkan dengan harga Rp 1.997.000.000. (MHD)