Ferdiansyah Ramadhan Menang Desain Terbaik City Hatch Art
Karya desain Ferdiansyah Ramadhan asal Depok dinyatakan terpilih menjadi desain terbaik, dengan mengalahkan 428 karya lain, yang diikutsertakan dalam Kompetisi City Hatch Art pada 25 Juni hingga 30 Juli 2021.
Oleh
WISNU DEWABRATA
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Karya desain Ferdiansyah Ramadhan asal Depok dinyatakan terpilih menjadi desain terbaik, dengan mengalahkan 428 karya lain, yang diikutsertakan dalam Kompetisi City Hatch Art, 25 Juni hingga 30 Juli 2021.
Kompetisi itu merupakan ajang desain virtual pertama kali untuk Honda City Hatchback RS yang digelar PT Honda Prospect Motor selaku agen pemegang merek mobil Honda di Tanah Air. Pada tema kali ini, ”City Light & Vibrant”, para peserta diminta menciptakan desain yang dapat diaplikasikan secara virtual pada eksterior mobil Honda City Hatchback RS, mobil hatchback terbaru Honda yang baru diluncurkan Maret 2021 lalu.
Para juri menilai, karya Ferdiansyah punya keunikan dan mengandung unsur realisme yang sangat cocok diimplementasikan sekaligus dikolaborasikan bersama karya ketiga juri di mobil City Hatchback RS.
”Prosesnya panjang juga, sih. Saya untuk lomba ini bikin beberapa desain sampai akhirnya yang diikutsertakan dua desain. Awalnya bikin yang desain kultur begitu,” ujar Ferdiansyah dalam jumpa pers daring, Rabu (18/8/2021).
Dalam desainnya yang menang ini, Ferdiansyah menampilkan warna-warna segar, yang menggambarkan semangat masa depan. Menurut dia, desainnya selaras dengan era digital sekarang, di mana dia menggambarkan kemampuan robot masa depan sambil mengolaborasikan estetika dan teknologi pada bodi Honda City Hatchback RS.
Sebagai juara pertama, Ferdiansyah berhak atas hadiah uang tunai senilai Rp 15 juta. Sementara di tempat kedua dan ketiga dimenangi Deden Desma Hikmawan dan Muhammad Irfan Intama, masing-masing mendapat hadiah Rp 10 juta dan Rp 5 juta.
Untuk karya Deden berupa desain bergambar sayap kupu-kupu, yang terlihat menyatu dengan headlamp mobil hingga membentuk seperti alis mata. Pada bagian samping mobil, Deden menggambarkan aktivitas anak muda, seperti bermain skateboard serta desain graffiti bermotif bunga warna-warni dan gambar gedung-gedung ikonik Jakarta.
Sementara desain Irfan lebih sederhana dan bertema ”City Futurism”, dengan gaya abstrak geometris. Gaya futuristis dan modern seperti itu dinilai para juri sangat pas diaplikasikan pada mobil Honda City Hatchback RS.
Lebih lanjut dalam acara yang sama, Business Innovation and Marketing & Sales Director PT Honda Prospect Motor Yusak Billy mengaku sangat gembira dengan antusiasme yang ditunjukkan para peserta, dengan banyaknya karya yang diikutsertakan di ajang lomba desain virtual kali ini.
Billy mengaku sangat senang dapat mengadakan kompetisi, yang dapat menjadi wadah bagi para anak muda untuk dapat tetap kreatif dan produktif dalam mengekspresikan diri mereka secara positif dari rumah masing-masing.
”Semoga dengan adanya kompetisi ini, lebih banyak lagi desainer Indonesia yang dapat menyalurkan bakatnya bersama dengan Honda City Hatchback RS,” ujarnya.
Lebih lanjut salah seorang juri, Bernhard Suryaningrat, Co-Founder NeverTooLavish, memuji para pemenang, yang dinilainya punya ciri khas kuat masing-masing. Dia menambahkan, ketiganya terpilih lantaran berani berpikir di luar kotak.
”Artinya, mereka berani menaruh obyek-obyek yang tak umum untuk dijadikan sesuatu yang baru. Mereka berhasil membuat warna baru bagi industri modifikasi otomotif,” kata Bernhard.
Selanjutnya, pihak NeverTooLavish juga akan menggelar seminar bertajuk ”City Hatch Art Class”, yang akan membicarakan tentang industri seni pada otomotif serta tahap-tahap dalam mengaplikasikan gambar ke sebuah obyek. Acara kelas itu akan diadakan secara daring pada 21 Agustus 2021.