Sebanyak 20 Unit Mobil Listrik Gelora E Dipesan Selama IIMS 2021

Indonesia International Motor Show 2021 resmi berakhir Minggu, 25 April 2021. Selama 11 hari pameran, DFSK berhasil mencapai sejumlah torehan positif, antara lain, mobil listrik Gelora E yang dipesan sebanyak 20 unit.

KOMPAS/EDDY HASBY

Mobil niaga listrik DSFK Gelora E dipamerkan pada anjang Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021 di hall A Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (15/4/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Sekali membidik pasar otomotif dengan mobil listrik, PT Sokonindo Automobile selaku pemegang merek mobil DFSK meraih pemesanan DFSK Gelora E sebanyak 20 unit selama keikutsertaan di pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021, 15-25 April 2021. Kehadiran mobil listrik yang siap jual memang cukup menarik perhatian dalam pameran tersebut.

DFSK memandang keberhasilan menjual mobil listrik ini sebagai torehan positif selama pameran berlangsung. DFSK hadir dengan membawa sejumlah kendaraan penumpang dan kendaraan komersial terbaru, termasuk DFSK Gelora E, yang menjadi mobil niaga listrik pertama dan sejauh ini masih satu-satunya di pasar otomotif Tanah Air.

KOMPAS/AGUS SUSANTO

Warga mencoba mobil listrik DFSK Gelora E dalam sosialisasi kendaraan listrik di Stasiun Bekasi Timur, Jawa Barat, Minggu (18/4/2021). Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi hadir memberikan sambutan dan mencoba kendaraan listrik dalam acara tersebut. Mobil listrik Tesla, Hyundai IONIQ, dan DFSK Gelora E dipamerkan dalam pameran tersebut.

Desain yang unik, kemampuan yang diklaim mumpuni, dan ramah lingkungan membuat DFSK Gelora E menjadi salah satu mobil yang menarik perhatian pengunjung IIMS Hybrid 2021. Mobil berteknologi listrik murni ini langsung dipasarkan dengan banderol untuk model minibus di kisaran Rp 510 juta hingga Rp 520 juta, sedangkan model blind van di kisaran Rp 480 juta-Rp 490 juta.

Sales & Marketing Director PT Sokonindo Automobile Rifin Tanuwijaya, dalam siaran persnya di Jakarta, Senin (26/4/2021), menyatakan rasa terima kasihnya atas kepercayaan konsumen di Indonesia terhadap kendaraan-kendaraan DFSK selama di IIMS 2021. Hal ini menandakan DFSK semakin bisa diterima masyarakat Indonesia.

Menurut Rifin, DFSK Gelora E sukses menarik pemesanan, baik melalui IIMS luring maupun pameran virtualnya. Tercatat, total 20 pemesanan dibukukan untuk Gelora E. Angka ini terbilang cukup baik karena kendaraan ini baru saja diluncurkan.

KOMPAS/EDDY HASBY

Ruang kemudi mobil niaga listrik DSFK Gelora E dipamerkan pada anjang Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021 di Hall A Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (15/4/2021).

Selama pameran 11 hari yang diselenggarakan oleh PT Dyandra Promosindo itu DFSK tercatat membukukan total 458 surat pemesanan kendaraan (SPK). DFSK Super Cab mencatatkan pemesanan sebanyak 43 persen, disusul DFSK Glory 560 sebesar 30 persen, dan DFSK Glory i-Auto mencapai 13 persen.

Selain perolehan SPK, kepercayaan dan antusiasme pengunjung IIMS 2021 terhadap DFSK juga tecermin dari jumlah pengunjung yang melakukan uji kendara mobil-mobil DFSK. Tercatat, sebanyak 680 orang yang merasakan secara langsung mengendarai model-model yang dipasarkan di sini, antara lain, Glory i-Auto, Glory 560, Super Cab, Gelora (bensin), dan Gelora E.

Menurut Achmad Rofiqi, PR and Media Manager PT Sokonindo Automobile, pesanan Gelora E yang dilakukan secara pre-order ini akan mulai didistribusikan ke konsumen sekitar bulan Agustus 2021. Saat ini, walaupun DFSK sudah memiliki pabrik di daerah Cikande, Serang, Banten, khusus produk Gelora E masih diimpor secara utuh (CBU). Namun, ke depannya, Sokonindo akan memproduksi DFSK Gelora E sendiri.

”Kami saat ini sedang mempersiapkan garansi yang menarik untuk memberikan perlindungan baterai mobil listrik ini. Nantinya, apabila sudah siap secara keseluruhan, garansi ini akan segera diumumkan kepada publik,” kata Achmad.

KOMPAS/EDDY HASBY

Mobil niaga listrik DSFK Gelora E dipamerkan pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021 di Hall A Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (15/4/2021).

Tak ada perbedaan

Dari sisi desain, kata Achmad, tidak ada perbedaan signifikan antara spesifikasi dan fitur yang dipasarkan di Indonesia dan China. Sokonindo menjamin tetap akan memberikan fitur-fitur dan teknologi unggul dengan harga yang terjangkau konsumen di Indonesia.

Terhadap kendaraan listrik, Sokonindo juga memahami keraguan masyarakat terhadap kemampuan baterai Gelora E. Padahal, baterai mobil tersebut yang berkapasitas 42 kWh sudah didukung pengisian fast charging yang mampu mengisi daya 0-100 persen dengan waktu 2,5 jam dengan pengecasan cepat.

Sementara untuk pengisian normal baterai sehari-hari, Gelora E tetap cocok untuk lingkungan listrik rumah tangga dengan tegangan rata-rata 220 Volt dan arus 16 Ampere. Daya listrik rumahan yang diperlukan adalah 2.200 VA.

”Sebetulnya, kami juga memiliki produk Gelora E3. Akan tetapi, saat ini, baru Gelora E yang dipasarkan di Indonesia. Ada banyak faktor yang menyebabkan kami baru bisa memasarkan DFSK Gelora E sekarang ini. Kami harus melihat perkembangan pasar, regulasi pemerintah dan kesiapan kami sendiri untuk memastikan kendaraan ini bisa digunakan secara maksimal untuk menunjang bisnis para konsumen di Indonesia,” kata Achmad.

Di pengujung pameran, DFSK juga meraih penghargaan dari panitia IIMS Hybrid 2021 sebagai Best Favourite New Car Launch untuk peluncuran produk DFSK Gelora E. Selain itu, DFSK Ladies Alvilia Sharleen Theora terpilih sebagai Miss IIMS Hybrid 2021 setelah bersaing dengan 13 peserta lainnya. (*/OSA)