Indonesia Dapat Jatah 126 Unit Toyota GR Yaris, Mulai Besok Bisa Dipesan Resmi

Toyota GR Yaris, yang sudah dinanti-nantikan para pencinta otomotif di Tanah Air, akhirnya bisa mulai dipesan secara resmi mulai besok, 25 Maret 2021. Indonesia hanya mendapat jatah 126 mobil istimewa ini.

ARSIP TOYOTA MOTOR CORPORATION

Toyota GR Yaris dengan spesifikasi mobil rally siap dipesan secara resmi di Indonesia mulai 25 Maret 2021.

JAKARTA, KOMPAS — Toyota GR Yaris, yang sudah dinanti-nantikan para pencinta otomotif di Tanah Air, akhirnya bisa mulai dipesan secara resmi. Pihak PT Toyota-Astra Motor mulai membuka pesanan resmi pada hari Kamis (25/3/2021) besok.

Demikian diungkapkan Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy, dalam temu media secara virtual di Jakarta, Selasa (23/3/2021) kemarin.

Menurut Anton, menunda pemesanan hingga peluncuran resmi mobil sport ini pada semester kedua tahun ini sudah tidak mungkin, mengingat animo masyarakat yang begitu besar.

”Kami sebenarnya belum resmi meluncurkan Toyota GR Yaris sampai hari ini. Tadinya peluncuran resmi direncanakan pada semester kedua. Tetapi rasanya sudah tidak bisa lagi. Memang animonya sangat besar, terutama karena pemberitaan dari luar negeri, karena mobil ini sudah diluncurkan di Thailand dan Malaysia,” tutur Anton.

ARSIP TOYOTA MOTOR CORPORATION

Toyota GR Yaris hanya diproduksi sebanyak 25.000 unit di seluruh dunia untuk keperluan homologasi Kejuaraan Reli Dunia (WRC). Dari jumlah tersebut, Indonesia mendapatkan jatah 126 unit.

Toyota GR Yaris adalah versi produksi terbatas untuk keperluan homologasi Kejuaraan Reli Dunia (World Rally Championship/WRC). Aturan WRC mengharuskan mobil-mobil yang mengikuti kejuaraan tersebut memiliki model dasar yang diproduksi secara massal minimal dalam jumlah 25.000 unit dalam waktu 12 bulan berturut-turut. Alhasil, GR Yaris adalah versi produksi massal untuk jalan raya dari mobil rally Toyota yang turut serta dalam WRC tersebut.

Menurut Anton, hingga saat ini belum ada keputusan markas besar Toyota di Jepang untuk memproduksi GR Yaris lebih dari 25.000 unit. Artinya, jumlah tersebut harus dibagi-bagikan ke seluruh pasar Toyota di dunia.

”Dari jumlah total secara global sebanyak 25.000 unit itu, Indonesia hanya mendapatkan 126 unit. Padahal, rasa-rasanya SPK (surat pemesanan kendaraan) akan lebih banyak dari jumlah itu,” imbuh Anton.

Karena demand yang sangat luar biasa ini, kami memutuskan per 25 Maret 2021 akan mulai membuka SPK resmi di TAM. (Anton Jimmi Suwandy)

Ia melanjutkan, selama ini dikabarkan sudah banyak calon konsumen yang memesan mobil tersebut di dealer-dealer Toyota di berbagai penjuru Indonesia. Informasi dari pihak dealer tersebut menyebutkan ada 200-400 pesanan yang sudah masuk. Bahkan sebagian pemesan sudah membayar biaya pemesanan (booking fee) Rp 100 juta per unit.

”Namun karena belum dibuka pemesanan resmi, pesanan tersebut baru ada di dealer datanya. Karena demand yang sangat luar biasa ini, kami memutuskan per 25 Maret 2021 akan mulai membuka SPK resmi di TAM,” lanjutnya.

Direktur Pemasaran TAM tersebut menambahkan, harga GR Yaris juga belum ditetapkan karena saat ini masih dalam proses perizinan dari pemerintah dan berbagai biayanya tengah dihitung.

Namun, ia mengatakan, perkiraan rentang harganya Rp 750 juta-850 juta dalam kondisi on the road di Jakarta. ”Rentangnya memang jauh karena kami harus memasukkan berbagai biaya, seperti ongkos logistik dan sebagainya. Namun, harga ini sudah kompetitif karena di negara lain GR Yaris dipasarkan dengan harga di atas Rp 1 miliar,” kata Anton.

ARSIP TOYOTA MOTOR CORPORATION

Toyota GR Yaris hanya akan ditawarkan dalam dua pilihan warna, merah dan putih.

Sistem undian

Menanggapi kemungkinan jumlah pemesanan jauh melebihi angka kuota sebesar 126 unit, Anton mengatakan nantinya akan diputuskan cara distribusi yang paling adil bagi seluruh pemesan. Salah satu cara yang tengah dipikirkan saat ini adalah dengan sistem undian.

”Yang jelas kami akan usahakan se-fair mungkin bagi seluruh pemesan. Apakah dengan sistem undian atau tidak, akan kami umumkan kemudian,” ujarnya.

Anton mengatakan, hanya akan ada satu varian GR Yaris dengan satu spesifikasi yang akan dimasukkan Indonesia. Pilihan warnanya pun dibatasi hanya dua warna, yakni merah dan putih.

”Saat ini mobil masih dalam proses uji tipe di pemerintah. Paling cepat selesai pada semester kedua. Jadi, mobil tetap baru akan diluncurkan resmi pada semester kedua,” tuturnya.

Toyota GR Yaris yang dikembangkan dari mobil rally murni ini mengusung mesin bensin tiga silinder dengan turbo dan intercooler. Mesin berkode G16E-GTS ini memiliki kapasitas 1,6 liter (1.618 cc) yang memuntahkan tenaga maksimum 272 PS dan torsi puncak 370 Nm. Sebuah tenaga yang beringas untuk mobil yang berbobot hanya 1.280 kilogram (kg).

ARSIP TOYOTA MOTOR CORPORATION

Bagian belakang Toyota GR Yaris yang diproduksi sangat terbatas di seluruh dunia.

Hanya ada satu pilihan transmisi yang ditawarkan, yakni transmisi manual iMT (Intelligent Manual Transmission) dengan 6 tingkat percepatan. Tenaga mesin mobil juga didistribusikan ke empat roda melalui sistem penggerak empat roda (4WD) sport yang diberi nama GR-FOUR dan dilengkapi limited slip differential (LSD) di poros depan dan belakang.

Anton menjelaskan, GR Yaris adalah salah satu strategi untuk mengembangkan brand GR (Gazoo Racing) sebagai brand motorsport global dari Toyota. Sebelumnya, Toyota lebih dulu meluncurkan Toyota Supra generasi kelima dengan nama Toyota GR Supra.  ”Strategi ke depan, brand GR ini akan menjadi brand motorsport global,” tandasnya. (DHF)

ARSIP TOYOTA MOTOR CORPORATION

Interior Toyota GR Yaris yang diproduksi hanya dengan pilihan transmisi manual 6 percepatan dan gerak empat roda (4WD) sport.