logo Kompas.id
Gaya HidupMusik Tak Pernah Mati
Iklan

Musik Tak Pernah Mati

Para musisi lentur menyusupi celah-celah sempit untuk keluar dari kebuntuan berekspresi saat konser bungkam lantaran pandemi. Buat sebagian pemusik, soal profit malah urusan belakangan.

Oleh
dwi bayu radius/dwi as setianingsih/ mohammad hilmi faiq
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_dVXBntmXkgoWwL8M2Fl17cWy_c=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2F20200806SatriaRamadhanD_Bangkutaman-dan-Harlan-Boer_1596679993.png
SATRIA RAMADHAN

Bangkutaman dan Harlan Boer

Kreativitas bermusik tak pernah benar-benar terkubur pagebluk. Musisi masih liat menggeliat dengan bermacam polah. Mereka lentur menyusupi celah-celah sempit untuk keluar dari kebuntuan berekspresi saat konser bungkam lantaran pandemi. Buat sebagian pemusik, soal profit malah urusan belakangan.

Harlan Boer memutar lagu dengan tape butut di kamarnya yang berantakan. Spontan, lagu ”Rumah-rumah Jadi Kenyang” gubahan musisi indie folk itu terdengar sember. Maklum saja, penyetel kaset tersebut umurnya sudah nyaris empat dekade, tetapi ia tak peduli.

Editor:
Mohammad Hilmi Faiq
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000