BMW Astra Perkuat Komitmen ”Saling Menjaga” di Masa Covid-19
BMW Astra perkuat komitmen untuk menjaga kesehatan, baik karyawan maupun pelanggan, demi mencegah penyebaran Covid-19. Salah satunya dengan layanan pengasapan disinfektan kendaraan dan deteksi suhu badan otomatis.
Oleh
Stefanus Osa Triyatna
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — BMW Astra kembali memperkuat komitmen mencegah penyebaran Covid-19 dengan bentuk sikap ”saling menjaga” para pemangku kepentingan di lingkungannya. Bukan sekadar mengutamakan kesehatan pelanggannya, tetapi juga memperhatikan kesehatan para karyawan yang menjadi ujung tombak terdepan dalam pelayanan pembelian hingga jasa servis.
CEO BMW Astra Fredy Handjaja, dalam peluncuran standar layanan terbaru bertajuk ”Saling Menjaga” di Jakarta, Kamis (15/10/2020), mengatakan, ”Kita semua terus belajar untuk beradaptasi dengan kebiasaan baru. Bukan hanya untuk melindungi diri sendiri, tetapi juga untuk melindungi orang lain.”
Bagaimanapun, kata Fredy, karyawan merupakan aset yang tidak bisa diabaikan. Oleh sebab itu, dalam meningkatkan komitmen ”saling menjaga” di masa Covid-19, sejak kedatangan mobil pelanggan yang akan diservis di bengkel resmi BMW Astra, terlebih dahulu dilakukan pengasapan atau desinfectant fogging. Tujuannya, menjaga kesehatan karyawan yang menangani pelayanan servis mobil ini.
Begitu pula pada saat mobil diserahkan kepada pelanggan, pengasapan pun akan dilakukan. Bahkan, proses penyerahan kunci juga akan dilakukan melalui standar yang menimalkan penyebaran virus tersebut.
Selain pengasapan pada mobil, BMW Astra juga berkomitmen menjaga kebersihan lingkungan kerja dengan melakukan pengasapan disinfektan di ruangan bengkel dan diler. BMW Astra juga secara rutin memeriksakan kesehatan seluruh karyawan serta menyediakan vitamin untuk memastikan kondisi seluruh tim BMW Astra dalam kondisi prima.
Bagi para pelanggan dan karyawan, pemeriksaan suhu badan kini dilakukan menggunakan kamera pembaca suhu yang secara otomatis mendeteksi suhu tubuh dan memberikan peringatan jika karyawan atau pelanggan tidak menggunakan masker.
”Kamera pemindai wajah tersebut juga dapat digunakan untuk absensi karyawan sehingga setiap karyawan yang hadir dapat dilakukan pemeriksaan suhu sekaligus absensi tanpa sentuhan. Dengan penerapan protokol ketat kepada karyawan, kami optimistis juga dapat menjaga para pelanggan BMW Astra,” ujar Fredy.
Setelah pelanggan melakukan pemeriksaan suhu tubuh, pelanggan wajib mengisi data diri dengan scan QR code pada layar menggunakan ponsel.
Cairan pembersih tangan tersedia juga dalam satu alat yang sama. Pelanggan BMW Astra dapat melihat progres servis kendaraan melalui layar monitor di area tunggu yang bertujuan untuk meminimalkan kontak langsung.
”Dalam kondisi seperti ini, kita tidak bisa hanya memikirkan diri sendiri, protokol ini kami terapkan untuk seluruh karyawan dan pelanggan karena dengan saling menjaga kita bisa melewati pandemi ini bersama-sama,” ujar Fredy.
Menurut Fredy, untuk fogging kendaraan saja, sebetulnya sekali pengasapan bernilai sekitar Rp 300.000. Artinya, ketika mobil diserahkan kembali kepada pelanggan, nilai total fogging saja mencapai Rp 600.000. Cairan fogging itu menggunakan bahan yang sudah menjadi standar kesehatan dunia.
Komitmen
Sejak pandemi Covid-19 merebak, BMW Astra telah menyatakan komitmennya untuk mencegah penyebaran virus tersebut. Jika dirunut, peluncuran standar layanan sesuai protokol kesehatan telah dilakukan pada Juli 2020.
Kemudian, saat keputusan penetapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di wilayah DKI Jakarta, BMW Astra langsung mengantisipasinya. Pada 14-30 September 2020, BMW Astra menggratiskan biaya layanan servis BMW dan MINI di rumah. Namun, layanan itu baru sebatas pemilik mobil BMW dan MINI di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi.Layanan perawatan dan perbaikan di rumah ini mencakup penggantian oli, perawatan berkala sesuai dengan indikator yang menyala di mobil, dan servis lain yang tidak menggunakan lift. Jika kendaraan perlu dilakukan pengerjaan di bengkel, tim BMW Astra berjanji akan menjemput dan mengantarkannya kembali ke rumah pelanggan. (OSA)