Motivasi dan Inovasi di Tengah Pandemi ala Presdir KTB Naoya ”Rocky” Takai
Presiden Direktur KTB Naoya Takai atau Rocky siap memperkuat posisi ”market leader” absolut Mitsubishi Fuso. Komitmen tersebut disampaikan setelah kini ia mulai bertugas di Jakarta pada masa pandemi Covid-19.
Oleh
Stefanus Osa Triyatna
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Setelah lima bulan lalu ditetapkan, Naoya Takai atau biasa disapa Rocky mulai bertugas sebagai Presiden Direktur PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors atau KTB di Jakarta per September 2020. Di tangan Rocky, KTB sebagai distributor resmi kendaraan niaga dari Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation siap diperkuat untuk menjadi pemimpin pasar kendaraan komersial Mitsubishi Fuso.
Rocky memulai kariernya di Mitsubishi Corporation Jepang pada tahun 1990 setelah lulus dari Universitas Osaka City. Selama 30 tahun berkarier, dia memiliki banyak pengalaman bertugas di dunia international, seperti Mitsubishi Perancis, Mitsubishi Corporation Inggris, dan Mitsubishi Motors North America sebagai vice president strategic planning and sales.
Sebelum memulai tugasnya di KTB, Rocky menjabat sebagai President and CEO MMC Rus (distributor Mitsubishi Motors di Rusia) dan general manager of retail and mobility service di kantor pusat Mitsubishi Corporation di Tokyo.
Seperti diketahui pula, Rocky memimpin KTB dari Tokyo selama lima bulan sejak pandemi Covid-19 melanda Jakarta dan ketika pembatasan sosial berskala besar fase pertama diterapkan. Sekarang ini, Rocky telah mendapatkan izin dari Pemerintah Indonesia untuk datang dan bertugas di Jakarta pada masa pandemi ini.
Ada dua hal penting yang menjadi gaya kepemimpinannya, yaitu komunikasi dan motivasi. ”Dalam situasi saat ini, baik sengaja maupun tidak sengaja, kita semua dikondisikan untuk beralih ke gaya kerja normal baru. Namun, pentingnya komunikasi dan motivasi tidak akan pernah berubah,” kata Rocky.
Menurut dia, untuk pertumbuhan perusahaan dan masyarakat Indonesia, dirinya ingin terus mencari cara terbaik bagi pelanggan dengan terus membina komunikasi yang erat dengan dealer, didukung oleh karyawan yang energik dan penuh motivasi.
Dengan tipe kepemimpinan Rocky yang kuat, KTB melakukan banyak penyesuaian untuk menjalankan bisnisnya. Sebagian besar aktivitas dilakukan secara virtual, seperti virtual customer gathering dan customer training serta peluncuran virtual Mitsubishi Fuso Official Store di Tokopedia.
Selain itu, KTB mendapatkan penghargaan dari Markplus Inc sebagai Marketing Continuity Brand atas program pemasaran yang inovatif dan terobosan dalam industri kendaraan niaga dengan menyediakan transaksi daring bagi pelanggan.
KTB juga berhasil mempertahankan dominasi pasar secara absolut dengan peningkatan pangsa pasar dari 43,1 persen pada tahun 2019 menjadi 48,7 persen pada tahun 2020. Namun, penurunan pasar dirasa tak terhindarkan. Penjualan Mitsubishi Fuso turun dari 25.563 unit pada 2019 menjadi 15.131 unit pada 2020.
Meski pandemi ini masih menjadi perhatian serius semua pihak, Rocky siap untuk berkolaborasi dengan semua pemangku kepentingan KTB. Dia memastikan untuk meningkatkan layanan KTB bagi pelanggan dan siap menyambut peluang-peluang yang baik pada masa mendatang.
Lebih jauh, Rocky mengatakan sangat bersemangat untuk bertugas di Indonesia sebagai negara terbesar ke-4 di dunia. Dia melihat Indonesia memiliki potensi yang sangat luar biasa di beberapa industri.
”Bisnis truk bisa tumbuh seiring dengan perkembangan negara. KTB telah berkembang berkat Indonesia, masyarakat dan industrinya. Kami ingin terus bersama Indonesia dan ingin menjadi ’penggerak’ untuk Indonesia,” ujar Rocky.
Dalam pandangannya, Indonesia sebagai salah satu pasar terbesar bagi Mitsubishi Fuso, dengan pengalaman selama 30 tahun di bisnis otomotif dan sektor bisnis lain yang mendunia, pastinya akan membawa KTB pada pertumbuhan berkelanjutan di pasar yang menantang ini.