Stabilisator Ponsel DJI Osmo Mobile 4 Menjawab Kebutuhan Videografer

Kebutuhan akan alat penopang ponsel diperlukan para videografer untuk mengambil gambar yang bagus. Untuk menjawab kebutuhan ini, PT Sinar Eka Selaras meluncurkan DJI Osmo Mobile 4.

DOK. ERAJAYA GRUP

PT Sinar Eka Selaras dari Erajaya Group bersama DJI merilis stabilisator ponsel atau gimbal seri terbaru, DJI Osmo Mobile 4 (DJI OM 4).

JAKARTA, KOMPAS — Di masa kemunculan para pembuat konten, kebutuhan akan alat untuk menopang ponsel selama merekam semakin tumbuh pesat. PT Sinar Eka Selaras bersama DJI berusaha menjawabnya dengan merilis stabilisator ponsel seri terbaru, DJI Osmo Mobile 4 atau DJI OM 4.

Direktur Erajaya Group Djohan Sutanto mengatakan, stabilisator ponsel atau gimbal dari seri DJI Osmo mendapat sambutan baik dari videografer sejak diluncurkan pertama kali pada 2015. PT Sinar Eka Selaras merupakan anak perusahaan Erajaya Group.

”Kami sekaligus bangga dengan kepercayaan yang diberikan DJI untuk meluncurkannya secara eksklusif melalui bendera jaringan ritel Urban Republic. Kami yakin kehadiran DJI OM 4 akan diterima dengan baik oleh masyarakat,” kata Djohan melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (1/9/2020).

Fitur yang dimiliki DJI OM 4, antara lain, ActiveTrack 3.0 untuk melacak subyek, pengontrol gerakan, Dynamic Zoom untuk menyesuaikan fungsi zoom, serta Timelapse, Motionlapse, dan Hyperlapse. Selain itu, terdapat mode sport untuk mengikuti subyek dengan cepat serta fitur Spin Shot Gimbal Movement yang akan memutar ponsel. Gimbal ini dioperasikan menggunakan aplikasi DJI Mimo.

DOK. ERAJAYA GRUP

PT Sinar Eka Selaras dari Erajaya Group bersama DJI merilis stabilisator ponsel atau gimbal seri terbaru, DJI Osmo Mobile 4 (DJI OM 4).

DJI OM 4 memiliki keunggulan baru dengan tersedianya dua opsi baru untuk memasang dan melepaskan ponsel dengan lebih mudah. Opsi pertama menggunakan penjepit logam yang ringan dan ramping untuk terhubung ke bagian belakang ponsel, sedangkan opsi kedua menempelkan dudukan magnet ke pegangan cincin di bagian belakang ponsel.

Selain itu, pengguna dapat mengakses dan mengendalikan fitur gimbal itu hanya dengan satu tangan. Alat ini memiliki baterai yang tahan selama 15 jam.

”Seiring perkembangan penstabil ponsel DJI OM selama bertahun-tahun, setiap versi perangkat memudahkan pengguna untuk menambah kesan kokoh dan stabil ke foto dan video mereka. Kini, setiap orang, dengan atau tanpa pengalaman menggunakan gimbal, dapat memakainya serta membuat konten yang menarik,” ujar Paul Pan, Manajer Senior Lini Produk DJI.

DJI OM 4 akan dirilis dengan harga sekitar Rp 2,1 juta. Gimbal ini sudah mulai dapat dipesan selama 27 Agustus-6 September 2020 di sejumlah toko secara daring dan luring.

PT Erajaya Swasembada Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang impor, distribusi, dan perdagangan ritel perangkat telekomunikasi seluler. Sementara DJI merupakan perusahaan asal China yang membuat drone sipil dan teknologi kamera kreatif.