Penasihat Khusus Mitsubishi Osamu Masuko Meninggal Dunia
Osamu Masuko, Penasihat Khusus dan mantan Pemimpin Umum Mitsubishi Motors Corporation, meninggal, Kamis, 27 Agustus 2020. Masuko adalah orang di balik revitalisasi Mitsubishi lebih dari satu dekade terakhir.
Oleh
Stefanus Osa Triyatna
·2 menit baca
TOKYO, SENIN — Tak lama setelah secara resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Pemimpin Umum Mitsubishi Motors Corporation, Osamu Masuko meninggal dunia, Kamis, 27 Agustus 2020. Masuko meninggal dunia karena sakit jantung.
Dalam siaran pers yang disampaikan Mitsubishi Motors Corporation (MMC), Senin (31/8/2020), Osamu Masuko meninggal dunia pada usia 71 tahun. ”Atas nama almarhum mantan pemimpin umum Masuko, kami ingin mengucapkan terima kasih yang tulus atas kemurahan hati yang diberikan kepada dia dan MMC,” kata Takao Kato, Representative Executive Officer dan Chief Executive Officer MMC. Untuk menghormati keinginan almarhum, MMC tidak memiliki rencana menggelar acara khusus guna melepas kepergian Masuko.
Osamu Masuko diangkat sebagai Presiden MMC pada Januari 2005. Masuko dikenal telah mengembangkan dan menerapkan Rencana Revitalisasi Mitsubishi Motors dan melakukan segala upaya untuk merevitalisasi perusahaan. Sambil membidik manajemen yang realistis dengan arah seleksi dan konsentrasi produk, Masuko memimpin pengembangan kendaraan ramah lingkungan yang canggih, termasuk kendaraan listrik Mitsubishi i-MIEV dan mobil SUV 4WD pertama berteknologi plug-in hybrid di dunia, Mitsubishi Outlander PHEV.
Dalam perjalanan kariernya, Osamu Masuko bergabung dengan Mitsubishi Corporation sejak April 1972. Jabatan terakhirnya Pemimpin Umum (Chairman of the Board) and Representative Executive Officer MMC. Karena alasan kesehatan, MMC menerima pengunduran dirinya pada 7 Agustus 2020.
Beberkan strategi
Saat berlangsung Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) di Indonesia Convention Exhibition BSD 2017, Kompas sempat mewawancarai Osamu Masuko di tengah kehadiran perdana Mitsubishi Xpander. Saat itu, Masuko selaku CEO MMC secara khusus membeberkan strategi yang sedang dilakukan Mitsubishi dalam melihat peluang pasar otomotif secara global, khususnya di Indonesia.
Saat itu, Masuko menyampaikan bahwa untuk pertama kali Mitsubishi masuk ke segmen low MPV dengan menggabungkan konsep sebuah MPV 7 tempat duduk dengan sebuah SUV. Inovasi ini dikembangkan setelah Mitsubishi menyadari kekuatannya yang terletak pada mobil-mobil jenis SUV dan mobil berkarakter 4x4.
”Kami pun berkomitmen mengekspor produk ini ke negara-negara ASEAN di luar Indonesia. Pada Februari 2018 ditargetkan mulai diekspor dari Indonesia. Tentu, ekspor akan dikembangkan lagi ke beberapa negara di dunia,” kata Masuko, saat itu.
Soal investasi, Masuko pun memastikan akan terus dijalankan di Indonesia. Kapasitas produksi PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) yang berada di Bekasi, Jawa Barat, sudah mencapai 160.000 unit per tahun. Namun, masih bisa diperluas produksinya mencapai 250.000 unit per tahun apabila permintaan pasar memang menunjukkan peningkatan kebutuhan yang signifikan. (*)