Tampilan dan bentuk Playstation 5, atau biasa disebut PS5, akhirnya dirilis pada setelah dinantikan penggemar konsol di seluruh dunia. Desain dari konsol gim generasi kelima milik Sony ini resmi diungkap hari ini.
Oleh
satrio pangarso wisanggeni
·5 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Tampilan dan bentuk Playstation 5, atau biasa disebut PS5, akhirnya dirilis pada setelah dinantikan penggemar konsol di seluruh dunia. Desain dari konsol video gim generasi kelima milik Sony ini resmi diungkap pada Kamis (11/6/2020) pukul 13.00 atau Jumat pukul 03.00 WIB dini hari tadi. Acara ini ditampilkan secara virtual melalui penampilan video yang sudah direkam (pre-recorded) sebelumnya.
PS5 memiliki desain minimalis futuristik dengan warna putih mendominasi eksterior konsol tersebut. Sementara sisi tengah konsol berwarna hitam dengan pendar LED berwarna biru di sekelilingnya.
Desain ini tentu memiliki gaya yang sedikit berbeda dibandingkan pendahulunya. Sejak PS2 hingga PS4, Sony cenderung membuat desain konsol yang memiliki garis lebih tegas dan kaku. Namun kali ini, garis lengkung lebih mendominasi.
”Untuk desain secara umum, kami menginginkan konsol yang lebih bold, stunning, dan berbeda dibandingkan generasi Playstation sebelumnya,” kata Senior Director Content Communication Sony Interactive Entertainment (SIE) Sid Shuman.
Desain PS5 memang ditunggu-tunggu oleh publik sebab konsol gim rival, Microsoft Xbox Series X, telah diperkenalkan sejak Desember 2019. Tampilan PS5 pun mengundang reaksi yang bermacam-macam dari warganet yang menonton acara peluncuran ini. Ada yang menyamakan PS5 seperti router Wi-Fi rumahan.
Namun, pada akhir-akhir ini, banyak orang yang bergurau menyamakan bentuk konsol gim dengan perabotan rumah tangga lainnya. Xbox Series X dianggap mirip dengan kulkas, sedangkan Nintendo Switch mirip pemanggang roti atau toaster.
Selain PS5 yang reguler, Sony juga memperkenalkan PS5 Digital Edition. Dalam Digital Edition ini, konsol tidak memiliki perangkat pemutar kepingan Blu-ray. Jadi, dalam edisi ini gim hanya bisa didapatkan melalui mengunduh dari internet.
”Desain PS5 mengundang kontroversi. Namun, acara peluncuran ini secara overall menarik bagi warganet,” kata kritikus gim, Laura Kate Dale, kepada BBC. Selain menampilkan desain konsol, Sony juga memperkenalkan gim yang akan tersedia pada PS5.
Resident Evil VIII, Gran Turismo 7, dan Spider-Man: Miles Morales menjadi titel gim yang mendapat sambutan paling meriah dan banyak dibicarakan.
Untuk sisi performa komputasinya, PS5 memiliki kemampuan mengolah grafis sebesar 10.28 teraflops (TF) atau sekitar enam kali dari kemampuan PS4. Dengan kemampuan sebesar itu, PS5 dapat memainkan gim dengan resolusi hingga 8K atau 16 kali lebih besar dari resolusi full HD (1.080 x 1.920 piksel).
Salah satu fitur yang paling menonjol dari PS5 adalah loading gim supercepat. Hal ini dimungkinkan dengan adanya sistem yang mampu mengakses memori SSD (solid state drive) dengan kecepatan 5.5GB per detik. Perlu diketahui, satu keping DVD hanya berkapasitas 4,7 GB.
Development Director dari perusahaan pengembang gim asal Inggris Codemasters, Robert Karp, mengatakan bahwa fitur loading supercepat ini adalah salah satu fitur yang paling menarik baginya.
”Di PS5, sepertinya proses loading untuk masuk gim adalah masa lalu,” kata Karp kepada BBC.
Sony menjanjikan PS5 akan bisa digunakan untuk memainkan gim PS4. ”Dengan begitu banyaknya gim seru di PS4, kami telah mengerahkan tenaga untuk memastikan fans kami bisa memainkan lebih dari 4.000 gim PS4 di PS5,” kata Senior Vice President Platform Planning and Management SIE Hideaki Nishino.
Pandemi dan video gim
Pandemi Covid-19 ternyata meningkatkan penjualan gim. Penerapan pembatasan sosial hingga lockdown yang dilakukan oleh banyak negara membuat masyarakat untuk mencari hiburan di dalam rumah.
Firma riset pasar NPD melaporkan pada Mei lalu bahwa total konsumsi video gim masyarakat AS meningkat 9 persen dibandingkan 2019, menjadi 10,9 miliar dollar AS (setara Rp 155 triliun).
Dengan begitu banyaknya gim seru di PS4, kami telah mengerahkan tenaga untuk memastikan fans kami bisa memainkan lebih dari 4.000 gim PS4 di PS5.
Nilai saham sejumlah perusahaan video gim pun mengalami peningkatan. Saham milik Activision Blizzard Inc—pengembang Call of Duty, World of Warcraft, hingga Candy Crush—meningkat 23 persen selama setahun terakhir. Electronic Arts, pengembang seri FIFA, Battlefield, dan juga The Sims, harga sahamnya pun meningkat 8,9 persen.
Peningkatan di masa pandemi ini tentu kontras dibandingkan perusahaan-perusahaan terbesar AS pada indeks S&P 500 yang malah turun 12 persen.
Meski penjualan produk gim meningkat, produksinya justru melambat pada masa pandemi ini. Sony mengatakan bahwa rilis gim populer The Last of Us II akan diundur dari 29 Mei ke waktu yang belum ditentukan.
Perusahaan pengembang The Last of Us II, Naughty Dog, mengatakan bahwa penundaan ini diakibatkan karena melambatnya proses pencetakan gim dan distribusinya. Sejumlah toko gim luring (luar jaringan/offline) yang tutup juga dikhawatirkan akan mengurangi penjualan.
Ubisoft, pengembang gim populer seperti Far Cry dan Assassin’s Creed, mengatakan lockdown di sejumlah negara membuat 17.000 pegawainya harus bertransisi bekerja dari rumah.
Xbox Series X
Rilis PS5 memang telah ditunggu oleh penggemar video gim, terlebih lagi sejak rival utamanya, konsol milik Microsoft, Xbox Series X, telah diperkenalkan ke publik pada Desember 2019.
Xbox Series X (XSX) berdesain minimalis industrial yang memiliki pendekatan berbeda dibandingkan PS5. XSX berbentuk balok dengan alas persegi bersisi 15 sentimeter dan tinggi 30 sentimeter. Pada sisi atas terdapat ventilasi udara.
Meski bentuknya sederhana, kemampuan komputasinya tidak sembarangan. System Architect Xbox, Andrew Gossen, pada pertengahan Maret lalu mengatakan bahwa kemampuan pengolahan grafis XSX adalah 12 teraflops. Artinya, dua kali lebih cepat dibandingkan Xbox One X.
Artinya, XSX akan sedikit lebih bertenaga dibandingkan PS5 yang mencapai kemampuan puncak 10,8 teraflops. Perbedaan 1,2 teraflops mungkin terlihat kecil, tetapi perlu diketahui bahwa kemampuan PS4 dan Xbox One hanya sebesar 1,8 dan 1,3 teraflops.
Namun, kecepatan akses penyimpanan XSX lebih lambat dibandingkan PS5. Apabila fitur loading supercepat milik PS5 dapat mencapai 5,5 GB per detik, XSX berada pada kecepatan 2,4 GB per detik.
Microsoft juga menjanjikan bahwa XSX akan dapat memainkan gim dari konsol Xbox pendahulunya, termasuk Xbox 360 dan Xbox generasi pertama. Total, lebih dari 3.000 gim dari dua konsol tersebut kelak dapat dimainkan di XSX.
Baik XSX dan PS5 akan mulai dijual pada akhir tahun 2020.