Hanya Didatangkan 25 Unit, BMW Seri 3 Touring Siap Dipesan secara Daring
Di tengah suasana pembatasan sosial dan bekerja dari rumah karena pandemi Covid-19, BMW Group Indonesia meluncurkan BMW Seri 3 Touring bagi para pencinta mobil berbentuk ”station wagon” atau ”estate”.
Oleh
DAHONO FITRIANTO
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Di tengah suasana pembatasan sosial dan bekerja dari rumah karena pandemi Covid-19, BMW Group Indonesia meluncurkan BMW Seri 3 Touring bagi para pencinta mobil berbentuk station wagon atau estate. Hanya 25 unit tersedia bagi konsumen di Tanah Air dan pemesanan hanya bisa dilakukan secara daring.
Peluncuran varian baru BMW Seri 3 dengan kode G21 ini kembali dilakukan secara virtual melalui aplikasi Zoom di Jakarta, Jumat (17/4/2020). Peluncuran ini menandai untuk pertama kalinya BMW Seri 3 Touring dihadirkan secara resmi di Indonesia.
Ini adalah peluncuran virtual ketiga produk BMW, sebelumnya New BMW Seri 6 Gran Turismo dan BMW M5 Edisi 35 Tahun juga diluncurkan melalui platform daring. Peluncuran BMW Seri 3 Touring ini berbarengan dengan pembukaan toko digital resmi BMW Group Indonesia di Tokopedia.
”BMW sukses meluncurkan dua model barunya, Seri 6 Gran Turismo M Sport dan BMW M5 Edisi Terbatas 35 Tahun, melalui pertemuan daring. Ini menandakan bahwa BMW Indonesia menjadi pelopor dalam merangkul pelanggan melalui kanal-kanal daring sekaligus mendorong gerakan #DiRumahAja. Hari ini (Jumat 17/4/2020), BMW Indonesia juga menjadi merek premium pertama yang memiliki toko resmi di platform e-dagang terbesar di Indonesia, Tokopedia,” ungkap Presiden Direktur BMW Group Indonesia melalui rekaman sambutan yang sudah disiapkan lebih dulu.
Direktur Komunikasi BMW Group Indonesia Jodie O’Tania menambahkan, BMW Touring yang diluncurkan ini adalah varian BMW 320i Touring M Sport. Mobil ini dikembangkan dari platform BMW 320i sedan (kode model G20) sehingga memiliki mesin, transmisi, dan kelengkapan fitur yang relatif sama.
Hanya saja, dimensi BMW Touring ini lebih besar, yakni panjangnya bertambah 76 milimeter (mm) menjadi 4.709 mm; lebarnya bertambah 16 mm menjadi 1.827 mm; dan tingginya bertambah 8 mm menjadi 1.470 mm. Jarak sumbu roda juga bertambah 41 mm menjadi 2.851 mm, demikian juga dengan jarak tapak roda depan dan belakang.
Perbedaan lain ada pada pemasangan atap kaca panoramik pada BMW Touring ini dan juga jendela bagasi belakang yang bisa dibuka secara terpisah dari pintu bagasi. Fitur ini memungkinkan pengguna mobil mengambil atau memasukkan benda-benda berukuran kecil melewati tingkap jendela, tanpa harus membuka seluruh pintunya.
Trim M Sport membuat mobil ini tampil dengan velg alloy ringan ukuran 19 inci dengan model BMW Individual Double Spoke Style 793 I berwarna abu-abu (orbit grey matt). Velg ini dibalut ban berukuran 225/40R19 di bagian depan dan 255/35R19 di bagian belakang.
Sentuhan BMW M juga terlihat pada roda kemudi khas M dan rem cakram berkaliper 4 piston di roda depan dan 2 piston di roda belakang. Kaliper dicat warna biru dengan cetakan logo BMW M untuk menambah kesan sporty.
”Untuk tahun ini, kami hanya mendatangkan Seri 3 Touring ini dalam jumlah sangat terbatas, yakni hanya 25 unit. Pembelian hanya bisa dilakukan melalui BMW Official Store di Tokopedia,” tutur Jodie tentang mobil yang dibanderol Rp 1,289 miliar (off the road) ini.
Jodie mengatakan, pihaknya akan melihat dulu respons konsumen akan BMW Seri 3 Touring ini, mengingat selama ini pasar kendaraan station wagon seperti ini cukup niche. ”Kami akan melihat responsnya, apabila bagus, tidak menutup kemungkinan kami akan mendatangkan kembali, tetapi di luar varian M Sport,” ungkap Jodie.
Jodie menambahkan, pihaknya masih optimistis akan prospek pasar mobil premium di Indonesia hingga akhir tahun ini. Meski demikian, ia mengakui mungkin penjualannya tidak akan bisa seagresif kondisi sebelum terjadi pandemi Covid-19. (DHF)