logo Kompas.id
Gaya HidupBahasa Ibu yang Dirindu
Iklan

Bahasa Ibu yang Dirindu

Tinggal di kota besar, bahkan dengan pergaulan internasional, tidak menghalangi mereka belajar dan menghidupi bahasa ibu mereka.

Oleh
WISNU DEWABRATA, NAWA TUNGGAL & FRANSISCA ROMANA NINIK
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/kEvbm_rkH8PH8B9pAdawqJLP71Y=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2FPentas-Wayang-Golek-Fabel-Berbahasa-Sunda_86698349_1579959716.jpg
SATRIO NUSANTORO 23012020

Pentas wayang golek fabel berbahasa Sunda di Situ Jatijajar, Cimanggis, Kota Depok, dengan dalang Putri Indah Pertiwi, seorang pelajar di Depok.

Tinggal di kota besar, bahkan dengan pergaulan internasional, tidak menghalangi mereka belajar dan menghidupi bahasa ibu mereka. Apa gunanya? Mereka meyakini, bahasa daerah ikut berperan dalam kesuksesan pendidikan, perkembangan diri, serta kebanggaan akan jati diri mereka.

Alunan gamelan memecah ketenangan Minggu (19/1/2020) siang di Sanggar Nirmala Sari, Cinere, Kota Depok, Jawa Barat. Di atas perangkat musik tradisional Jawa itu, tangan-tangan kecil piawai memukul bilah-bilahnya, menghasilkan tembang yang sudah mereka akrabi.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000