Suzuki Memilih Sebar Pos Pelayanan Mudik di Luar Ruas Tol
Oleh
Stefanus Osa Triyatna
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Karakteristik konsumen sepeda motor Suzuki yang berbeda membuat Suzuki tidak menggelar mudik bareng seperti yang dilakukan kompetitornya. Suzuki lebih memilih cara tersendiri dalam mengawal perjalanan mudik bagi konsumennya.
Donny Saputra, Direktur Pemasaran PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), saat berbuka puasa bareng jurnalis di Jakarta, Senin (28/5/2018), mengatakan, ”Konsumen kami agak berbeda, rata-rata dari hasil riset kami, jarak tempuh perjalanan mudik konsumen kami sekitar 180 kilometer. Mungkin secara fisik masih bisa diatasi dengan menggunakan sepeda motor sehingga kami lebih memilih menyediakan jasa pelayanan dengan menyebar titik-titik posko siaga kendaraan.”
Program tahunan kali yang mengusung tagline ”Mudik Asik bersama Suzuki” ini akan berlangsung mulai 8 Juni hingga 17 Juni 2018. Tahun ini, mencermati gencarnya percepatan pembangunan jalan tol, sekitar 80 persen perjalanan mudik akan dilakukan dengan melintasi jalan tol. Sementara pemudik sepeda motor bakal tetap gencar memanfaatkan jalur-jalur alternatifnya.
Donny mengatakan, perjalanan mudik tahun ini diperkirakan tetap akan menunjukkan titik-titik krusial kemacetan di sekitar rest area atau area peristirahatan di jalan tol. Karena itulah, penyediaan posko siaga di rest area jalan tol bukan lagi menjadi prioritas bagi Suzuki.
”Jangankan untuk sekadar memeriksakan kendaraan di posko, pengguna kendaraan saja bakal susah payah untuk bisa masuk ke rest area. Karena itulah, kami lebih memprioritaskan titik-titik posko siaga di sejumlah pintu keluar jalan tol,” ujar Donny.
Antisipasi kenaikan
Suzuki memandang pentingnya menyediakan posko siaga mengingat data Kementerian Perhubungan telah memprediksi kenaikan jumlah pemudik tahun 2018 sebesar 4,93 persen dibandingkan tahun 2017. Jumlah pemudiknya diperkirakan 19,5 juta jiwa. Apalagi, mudik kali ini juga berbarengan lagi dengan masa liburan sekolah.
Service Head SIS Riecky Patrayudha menambahkan, tahun 2018, Suzuki menyediakan tiga titik posko siaga, 27 bengkel mobil siaga dan 20 bengkel motor siaga, serta 10 titik derek (towing) yang tersebar di jalur mudik, mulai dari Sumatera, Jawa, hingga Bali. Suzuki Peduli Mudik 2018 akan bersiaga selama 24 jam dalam melayani dengan mengoptimalkan berbagai fasilitas.
Selain penyediaan bengkel, rasa aman dan nyaman bagi pengguna Suzuki, baik mobil maupun sepeda motor, juga akan difasilitasi dengan ketersediaan layanan Halo Suzuki Mudik Assistance, Suzuki Emergency Roadside Assistance, aplikasi mobile Halo Suzuki, serta Suzuki Technician Assistant.
Halo Suzuki Mudik Assistante merupakan salah satu layanan yang ada di dalam aplikasi Halo Suzuki. Layanan ini dipersiapkan SIS untuk membantu dan memberikan kenyamanan kepada seluruh pelanggan Suzuki saat mudik. Pada aplikasi ini, terdapat menu rute dan peta mudik, lokasi titik pos dan bengkel siaga, permintaan teknisi dan towing, waktu shalat, serta informasi umum lainnya.
Fitur terbaru di aplikasi ini adalah live chat, untuk mendapatkan respons yang lebih sigap dan cepat tanggap. Untuk menggunakan aplikasi ini, pelanggan dapat mengunduh langsung melalui Google Playstore dengan kata kunci ”Halo Suzuki”.
Halo Suzuki Technician Assistance juga dipersiapkan SIS untuk mendukung perjalanan mudik pelanggan. Teknisi Suzuki yang sudah tersertifikasi internasional akan bersiaga pada 13-20 Juni 2018. Teknisi Suzuki akan siaga memberikan panduan teknis darurat secara lisan yang terfokus kepada keselamatan pelanggan dalam berkendara.
Dari catatan Suzuki, program Suzuki Peduli Mudik tahun 2017 berhasil mengawal sekitar 3.400 pemudik yang menggunakan mobil dan motor Suzuki. Untuk tahun ini, PT SIS memprediksikan bisa mengawal 4.000 pemudik selama Suzuki Peduli Mudik 2018 berlangsung. (OSA)
Editor:
dahonofitrianto
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.