RR.Q Tantang The Final Tribe di Babak Perdelapan Final
Oleh
DD01
·2 menit baca
TANGERANG SELATAN, KOMPAS — Satu-satunya tim Indonesia yang masih bertahan dalam Global E-Sports Championship: Indonesia Dota 2 Minor, Rex Regum Qeon, berhadapan dengan tim dari Eropa, The Final Tribe, di babak perdelapan final, Sabtu (17/3). Rex Regum Qeon perlu bekerja keras untuk menghadapi The Final Tribe yang memiliki rekam jejak kemenangan lebih banyak di tingkat internasional.
Global E-Sports Championship (GESC): Indonesia Dota 2 Minor merupakan turnamen olahraga elektronik Defense of the Ancient (Dota) 2 tingkat minor. Turnamen diselenggarakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai, Tangerang Selatan, 15-18 Maret. Turnamen ini diikuti delapan tim yang berasal dari tujuh wilayah.
Mereka adalah Natus Vincere dari Persemakmuran Negara-negara Merdeka pecahan Uni Soviet (CIS), Fnatic dari Asia Tenggara, Digital Chaos dari Amerika Utara, dan Infamous dari Amerika Selatan. Ada pula The Final Tribe (TFT) dari Eropa, VGJ Thunder dari China, Rex Regum Qeon (RR.Q) dari Indonesia, serta satu tim undangan, Evil Geniuses dari Amerika Utara.
Di babak perdelapan final, RR.Q berhadapan dengan TFT. Keduanya memiliki rekam jejak prestasi yang terpaut jauh. Sejak akhir 2017, TFT mengikuti tujuh kualifikasi turnamen skala internasional dan regional. Terakhir, Februari lalu TFT meraih posisi ketiga dalam kualifikasi turnamen Epicentrum XL Eropa serta menjuarai kualifikasi turnamen GESC: Indonesia Dota 2 Minor tingkat Eropa.
Sementara itu, prestasi terakhir RR.Q adalah juara kualifikasi turnamen GESC: Indonesia Dota 2 Minor tingkat Indonesia.
Pembawa acara GESC: Indonesia Dota 2 Minor, Jorie van der Heijden, memprediksi, TFT akan mendominasi permainan. Sebab, rekam jejak prestasinya tahun ini lebih baik ketimbamg RR.Q.
Panelis asal Indonesia, Vinzent Indra, mengatakan, meski tampak tidak imbang, kedua tim harus tetap menikmati permainan. ”Menikmati permainan adalah kunci keberhasilan dalam gim ini,” ujarnya.