SURABAYA, KOMPAS -- BMW Group Indonesia menuntaskan uji kendara jarak jauh BMW Seri 5 terbaru yang dilangsungkan sejak Senin (12/3) sampai Rabu (14/3). Selama tiga hari, uji kendara ini menempuh jarak sekitar 900 kilometer.
"Kita telah menyelesaikan perjalanan ini untuk menguji berbagai teknologi dan fitur-fitur terbaru pada BMW Seri 5 ini, yang fokus pada lima pilar utama, yakni Outstanding Performance, Innovative Driving Assistant, Excellent Driving Dynamics, Evolutionary Design, dan Greater Efficiency," tutur Jodie O\'Tania, Vice President Corporate Communication BMW Group Indonesia, saat penutupan acara di Surabaya, Kamis (15/3).
Salah satu hasil uji kendara ini adalah pembuktian bahwa BMW Seri 5 terbaru ini memiliki efisiensi bahan bakar yang mumpuni. Dua dari lima mobil yang dites, keduanya dari seri 520i, berhasil mencapai Surabaya tanpa mengisi ulang tangki bensin. Keduanya mencatatkan sisa bensin yang masih bisa menempuh jarak lebih dari 200 km saat menyentuh garis finish.
Uji kendara ini adalah bagian dari seri BMW Driving Experience yang kali ini bertajuk Conquering 5 Cities with BMW 5 Series. Sebanyak lima unit mobil yang sudah dirakit di dalam negeri, terdiri atas empat unit BMW 520i Luxury dan satu BMW 530i Luxury digunakan dalam uji kendara spesial yang diikuti 10 awak media nasional ini.
Perjalanan dimulai hari Senin siang dari lobi hotel Shangri La Jakarta dan menempuh rute kota pertama, yakni kepadatan lalu lintas di dalam kota Jakarta. Setelah seluruh mobil diisi penuh bensin Shell V-Power di SPBU Shell Gatot Subroto, dimulailah perjalanan menuju empat kota tujuan utama dalam acara ini, yakni Cirebon, Semarang, Solo, dan Surabaya.
Pada hari pertama, perjalanan dilakukan di tengah cuaca mendung dan hujan sepanjang jalan. Perjalanan didominasi rute jalan tol yang rata dan mulus, walau sempat diwarnai kepadatan lalu lintas di ruas Cawang-Bekasi Timur.
Sepanjang hari pertama ini mode berkendara dipilih di mode Comfort untuk menonjolkan kenyamanan berkendara menggunakan sedan Seri 5.
Hari kedua, konvoi BMW Seri 5 ini menuju Semarang dengan kombinasi jalur tol dan jalan raya Pantura utama melintasi Tegal-Pemalang-Pekalongan-Kendal. Mode dipasang di Sport untuk merasakan sensasi tenaga mobil dan berakselerasi.
Setiba di Semarang, rombongan langsung diajak masuk ke landasan Skuadron 31-Serbu Penerbang TNI AD (Penerbad) di kompleks Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani Semarang.
Di sana telah dibuat trek sementara untuk melakukan uji performa dan pengendalian. Dua uji yang dilakukan adalah time trial untuk menempuh lintasan slalom dan balapan drag race di lintasan 201 meter.
Perjalanan hari kedua ini ditutup dengan sesi merasakan kenyamanan bangku belakang. Mobil dikendarai kru dari Semarang sampai tiba di penginapan di Solo.
Keesokan harinya, Rabu (13/3), perjalanan dilanjutkan dari Solo menuju Surabaya. Namun kami menempuh rute memutar lewat jalur wisata Tawangmangu-Cemoro Kandang-Magetan-Madiun. Di sini performa dan pengendalian mobil kembali diuji di mode Eco-Pro alias mode yang berorientasi pada efisiensi kendaraan.
Seusai makan siang di Madiun, rombongan menempuh rute ke Surabaya yang merupakan kombinasi jalur konvensional dan sejumlah ruas tol yang baru diresmikan. Ini adalah bagian dari Tol Transjawa.
Rombongan tiba di garis finish di Hotel JW Marriott Surabaya sekitar pukul 20.00 setelah menempuh jarak lebih dari 860 km.
Uji kendara jarak jauh semacam ini memberikan berbagai wawasan baru tentang performa dan kelebihan mobil yang sesungguhnya. Simak detail hasil uji kendara ini di rubrik Kendara Harian Kompas dan KompasID.