Surati (53) terampil memainkan jarinya membentuk gerabah di atas roda tembikar yang berputar. Guratan tangannya tampak menyiratkan tingkat keahliannya mebuat gerabah yang ia tekuni sejak duduk di kelas dua sekolah dasar, hampir setengah abab lalu. Tanah liat dan roda tembikar menjadi salah satu bagian perjalanan hidup Surati selama ini.