FotografiFoto CeritaPesan Bisu Untuk Tragedi...
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Pesan Bisu Untuk Tragedi Kanjuruhan

Duka berkepanjangan atas Tragedi Kanjuruhan yang menelan korban 132 orang tewas

Oleh
RADITYA HELABUMI JAYAKARNA
· 2 menit baca

Di tengah kencangnya alunan musik metal yang dibawakan kelompok Down for Life di salah satu panggung Synchronize Fest di Kemayoran, Jakarta, pada Jumat (7/10/2022) lalu, dua orang penonton membentangkan kertas putih dengan pesan yang jelas. Kertas itu bertuliskan “Ratusan Orang Dibunuh” #Kanjuruhan Disaster dan “Usut Tuntas” #Tragedi Kanjuruhan.

Peristiwa pada satu pekan sebelumnya, yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, seusai laga sepak bola antara Arema FC dan Persebaya Surabaya berubah menjadi tragedi kemanusiaan yang memilukan. Ratusan orang menjadi korban. Data awal mencatat sebanyak 125 orang tewas akibat peristiwa itu.

Jumlah korban tewas kemudian diperbaharui dan terkonfirmasi sebanyak 131 orang tewas. Namun pada Selasa (11/10/2022) sore, satu lagi korban tewas bertambah. Helen Priscella (21), warga Dampit, Kabupaten Malang, meninggal, setelah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang selama 10 hari. Jumlah korban tewas menjadi 132 orang.

Memuat data...
Memuat data...
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000