Ekonomi Hari Ini: Atmosfer Liburan di Tengah Laporan Kinerja Tahunan

Rencanakan libur akhir tahun Anda. Pada tahun ini, 107 juta orang diperkirakan akan menempuh perjalanan.

KOMPAS/PRIYOMBODO

Penumpang melintas di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (30/11/2023). Industri penerbangan bersiap menyambut peningkatan penumpang jelang libur Natal dan Tahun Baru 2024.

Hari ini adalah Senin pertama di bulan terakhir pada tahun 2023. Atmosfer libur akhir tahun sudah mulai terasa. Di lingkungan kerja, permintaan cuti barangkali sudah mulai bermunculan.

Harian Kompas mulai Senin (4/12/2023) ini menerbitkan artikel seputar kiat menyiapkan libur akhir tahun. Sejumlah tema sudah disiapkan, mulai dari tips merencanakan keuangan, informasi tentang obyek wisata melalui media sosial, hingga tips menghindari kerumunan dan kemacetan saat libur akhir tahun.

Berdasarkan survei yang dilakukan Kementerian Perhubungan, jumlah orang yang bepergian pada liburan akhir tahun mencapai 107,63 orang, melonjak 144 persen dibandingkan libur akhir tahun pada 2022.

Merujuk hasil survei yang sama, alasan masyarakat bepergian di liburan akhir tahun adalah untuk piknik ke lokasi wisata (45,29 persen). Alasan lain adalah pulang kampung (30,15 persen) serta merayakan Natal dan Tahun Baru di kampung halaman (18,98 persen).

KOMPAS/ADRYAN YOGA PARAMADWYA

Tulisan selamat datang di Stasiun Yogyakarta, Kamis (16/11/2023). PT Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta mencatat, sekitar 96.000 tiket keberangkatan periode libur Natal dan Tahun Baru 2024 telah terjual hingga Rabu (15/11/2023).

Sejumlah kabar menarik juga akan meluncur mulai pagi hingga sore ini. Salah satunya adalah soal upah minimum. Upah minimum 2023 sebagaimana ditetapkan pada November masih menyisakan sejumlah reaksi dari buruh.

Ketidakpuasan selalu muncul setiap tahun. Tidak selalu buruh, adakalanya pengusaha juga tidak puas. Artinya, upah minimum yang dimaksudkan untuk melindungi buruh dengan masa kerja kurang dari setahun itu pada praktiknya sulit memberikan hasil yang memuaskan bagi kedua belah pihak.

Sehubungan dengan itu, Kompas akan menurunkan artikel tentang evolusi kebijakan upah minimum dari rezim ke rezim.

Beberapa formula diinisiasi oleh setiap rezim. Namun, sekali lagi, hasilnya sulit memuaskan dua belah pihak sekaligus, baik pengusaha maupun buruh.

KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Pengunjuk rasa dari serikat buruh yang berjoget saat mereka berunjuk rasa menuntut kenaikan upah di Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (30/11/2023).

Di luar itu, ada sejumlah agenda menarik lainnya, di antaranya peluncuran Buku Putih Strategi Nasional Pengembangan Ekonomi Digital oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Ada pula nota kesepahaman yang dijalin oleh industri garam dan petani garam nasional.

Di sektor energi, Kompas akan menurunkan artikel tentang kelebihan apa saja yang diperoleh untuk kepentingan energi nasional jika wilayah kerja Geng North dan Asap Kido Merah (gas bumi) menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN). Kedua wilayah kerja itu sedang diusulkan jadi PSN.

Beberapa agenda menarik lainnya adalah seputar kinerja PT Jasa Marga Tbk per triwulan III-2023 dan diseminasi hasil sensus pertanian oleh Badan Pusat Statistik tahap 1.

Ada pula kabar mutakhir soal 102 kontainer barang kiriman pekerja migran Indonesia yang tertahan di Bea dan Cukai Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur. Informasi sementara, kontainer tersebut masih tertahan karena perusahaan ekspedisi belum menyerahkan dokumen perjanjian pengiriman barang ke Bea dan Cukai.