Bandara Ibu Kota Nusantara Mulai Digunakan pada Juni 2024
Dua pendukung konektivitas Ibu Kota Nusantara atau IKN, yakni Bandara IKN dan Jalan Tol IKN, ditarget rampung pada Juni 2024.
Oleh
NINA SUSILO
·2 menit baca
Presiden Joko Widodo meresmikan dimulainya pembanguman Bandar Udara Ibu Kota Nusantara, Provinsi Kalimantan Timur, Rabu (1/11/2023).
PENAJAM PASER UTARA, KOMPAS — Presiden Joko Widodo meresmikan dimulainya pembangunan Bandar Udara Ibu Kota Nusantara. Selain bandara, jalan tol untuk mempercepat waktu tempuh dari Balikpapan ke Ibu Kota Nusantara juga ditarget rampung pada Juni 2024.
Bandara IKN seluas 347 hektar itu akan dibangun dengan landas pacu sepanjang 3.000 meter dan lebar 45 meter. Dengan kapasitas ini, bandara akan bisa didarati pesawat berbadan besar, seperti Boeing 777-300 ER dan Airbus A380.
”Dilengkapi terminal seluas 7.350 meter persegi sehingga penumpang bisa dilayani dengan nyaman dan akan membuat kawasan IKN terbuka dan memiliki konektivitas baik dan mudah dijangkau dari mana pun,” tutur Presiden Jokowi dalam sambutannya.
Hadir pula dalam acara ini Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Agraria dan Tata Ruang Hadi Tjahjanto, dan Menteri BUMN Erick Thohir.
Presiden meyakini bandara ini tidak hanya mendukung kegiatan pemerintah di IKN dan mendukung konektivitas, tetapi juga akan mendorong daya saing dan mengakselerasi pembangunan IKN.
Bandara berjarak 23 km dari Titik Nol IKN dan 120 km dari Balikpapan. Karenanya, diperkirakan hanya diperlukan waktu tempuh 18 menit dari kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP) IKN dengan asumsi kecepatan di jalan akses bandara 40 km per jam dan kecepatan di jalan bebas hambatan 80 km per jam. Bandara ini juga bisa diakses dari jalan nasional yang sudah ada sepanjang 35 km dengan perkiraan waktu tempuh 45 menit.
Bandara Internasional IKN, kata Budi, dibangun dalam dua tahun dengan kontrak tahun jamak dan selesai Juni 2024. Anggaran yang digunakan untuk membangun bandara senilai Rp 4,2 triliun.
Landas pacu tahap pertama akan rampung pada Juni 2024, sedangkan landas pacu tahap kedua selesai pada Desember 2024.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan keterangan kepada awak media di Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati di Kabupaten Majalengka, Minggu (29/10/2023).
Budi menambahkan, pembangunan bandara ini mengembangkan infrastruktur transportasi Kabupaten Penajam Paser Utara. Ke depan, diharap wilayah ini bisa menjadi magnet pariwisata dan kegiatan internasional lain.
50 menit
Sebelum meresmikan pembangunan Bandara IKN, Presiden Jokowi meninjau Jalan Tol IKN Segmen KKT Kariangau-Simpang Tempadung yang akan mempercepat waktu tempuh dari Balikpapan ke IKN.
Durasi yang biasanya lebih dari dua jam melalui Tol Balikpapan-Samboja, dengan jalur ini bisa dipercepat menjadi 50 menit.
Jalur ini mulai dari Km 8 Tol Balikpapan-Samboja. ”Ini akan mempercepat mobilitas orang dan barang nantinya ke Nusantara,” tutur Presiden kepada wartawan.
Pembangunan jalan tol sudah 55 persen dan diharapkan pada Juni 2024 sudah bisa digunakan. Keamanan operasional ataupun kenyamanan di jalan tol ini juga sudah dipersiapkan. Untuk itu, kata Presiden, sudah ada lebih dari 6.000 bibit tanaman yang ditanam di tepian jalan tol.
”Kanan-kirinya ini memang ingin kita buat sehijau mungkin sehingga mulai ditanami pohon-pohon endemik Kalimantan dan kita harapkan kanan-kiri jalan tol ini semuanya hijau,” tambah Presiden.
Sejauh ini, sebanyak 6.278 bibit pohon laban, pohon angsana, merbau, mahoni, dan pule disiapkan.
Sepanjang ruas tol ini juga terdapat beberapa jembatan, seperti Jembatan Dirgahayu dan Jembatan Sungai Wain yang didesain seperti tulang burung enggang, serta jembatan satwa yang akan digunakan sebagai lintasan hewan.