Exchange Traded Fund (ETF) merupakan reksa dana yang diperjualbelikan pada jam perdagangan bursa, seperti perdagangan obligasi atau saham di bursa.
Oleh
ANASTASIA JOICE TAURIS SANTI
·2 menit baca
Manajer investasi belum banyak menerbitkan Exchange Traded Fund (ETF). Padahal, diversifikasi produk diperlukan oleh para investor agar dapat memiliki banyak pilihan investasi.
”Dari 49 produk ETF, baru ada 22 manajer investasi yang menerbitkan dari 95 manajer investasi yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan,” kata Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Jeffrey Hendrik di Gedung BEI Jakarta, Kamis (15/6/2023), dalam peluncuran dan pencatatan reksa dana Majoris Government Bond ETF Indonesia.
Jeffrey mengapresiasi manajer investasi yang telah menerbitkan produk ETF ini juga berkomitmen untuk mengembangkan produk ini. Dia juga berharap Majoris yang sudah menerbitkan ETF menjadi inspirasi bagi manajer investasi lainnya untuk turut mengembangkan produk serupa.
Bagi Majoris, penerbitan ETF ini bukan yang pertama kali karena sebelumnya pernah menerbitkan ETF yang berdasarkan saham. Exchange Traded Fund (ETF) merupakan reksa dana yang diperjualbelikan pada jam perdagangan bursa, seperti perdagangan obligasi atau saham di bursa. Harganya naik turun seketika mengikuti harga aset yang menjadi dasarnya. Sementara harga reksa dana konvensional dihitung setelah bursa ditutup.
Majoris Government Bond ETF merupakan EFT berbasis obligasi negara, baik obligasi konvensional maupun syariah. Menurut Direktur Utama Majoris Asset Management Zulfa Hendri, reksa dana Majoris Government Bonds ETF Indonesia merupakan bentuk partisipasi aktif Majoris dalam mendukung upaya pemerintah memberikan akses bagi investor agar dapat berinvestasi pada Surat Berharga Negara (SBN).
”SBN merupakan instrumen investasi yang sangat diminati, baik bagi investor institusi maupun investor ritel. Investor dapat memiliki SBN dan dapat menjualnya setiap saat pada hari perdagangan Bursa Efek Indonesia,” ujar Zulfa.
Penghargaan
Sementara itu, salah satu sekuritas, yaitu PT Mandiri Sekuritas, mendapatkan tiga penghargaan sebagai ”Best Investment Bank in Indonesia”, ”Best DCM House in Indonesia”, dan ”Best ECM House in Indonesia” dari FinanceAsia Awards 2023. Dengan demikian, Mandiri Sekuritas telah diakui sebagai Investment Bank terbaik di Indonesia oleh FinanceAsia selama 13 tahun berturut-turut.
”Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaannya terhadap Mandiri Sekuritas sehingga membuat kami lebih optimis dalam mengembangkan bisnis di tengah situasi pasar yang dinamis. Penghargaan dari FinanceAsia ini merupakan bukti komitmen dan dedikasi Mandiri Sekuritas untuk terus memberikan berbagai solusi pasar modal yang komprehensif dalam mendukung pertumbuhan nasabah-nasabah kami, baik korporasi, institusi, maupun individu,” kata Direktur Utama Mandiri Sekuritas Oki Ramadhana.