logo Kompas.id
EkonomiIndustri Cemaskan Dampak...
Iklan

Industri Cemaskan Dampak Kenaikan Harga Gas Bumi

Harga gas 6 dollar AS per MMBTU terbukti menyelamatkan industri sekaligus berkontribusi pada pemulihan ekonomi. Kenaikan harga gas berpotensi memperlambat pemulihan.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
· 3 menit baca
Petugas berdiri di sekitar Onshore Receiving Facilities (ORF )Tambak Lorok, yang dikelola PT Kalimantan Jawa Gas (KJG) bersama PT Pertamina Gas (Pertagas), di Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (9/6/2021).
ADITYA PUTRA PERDANA

Petugas berdiri di sekitar Onshore Receiving Facilities (ORF )Tambak Lorok, yang dikelola PT Kalimantan Jawa Gas (KJG) bersama PT Pertamina Gas (Pertagas), di Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (9/6/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Harga gas bumi tertentu atau HGBT untuk tujuh bidang industri dinaikkan dari sebelumnya 6 dollar AS per juta metrik british thermal unit (MMBTU) menjadi lebih tinggi atau maksimal 7 dollar AS per MMBTU. Pelaku industri khawatir kenaikan itu akan menggerus ketangguhan industri yang telah terbangun.

Penyesuaian tersebut tertuang dalam lampiran Keputusan Menteri (Kepmen) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 91 Tahun 2023 tentang Pengguna Gas Bumi Tertentu dan Harga Gas Bumi Tertentu di Bidang Industri, yang ditetapkan pada 19 Mei 2023. Aturan itu mencabut Kepmen ESDM No 134/2021.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000