logo Kompas.id
EkonomiPemerintah Larang Pembayaran...
Iklan

Pemerintah Larang Pembayaran THR 2023 Dicicil

Kementerian Ketenagakerjaan akan segera menerbitkan surat edaran mekanisme pembayaran Tunjangan Hari Raya keagamaan. Salah satu poin utamanya adalah pengusaha dilarang mencicil bayar.

Oleh
MEDIANA
· 2 menit baca
Indah Anggoro Putri, Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Kemnaker
DOKUMENTASI KEMNAKER

Indah Anggoro Putri, Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Kemnaker

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan menekankan, pembayaran tunjangan Hari Raya tahun 2023 dilakukan paling lambat tujuh hari sebelum perayaan Idul Fitri. Mekanisme pembayarannya dilarang mencicil atau harus dibayar lunas.

“Secara umum, perekonomian Indonesia membaik. Indonesia mulai menuju pemulihan dari pandemi Covid-19. Jadi, Tunjangan Hari Raya (THR) kepada pekerja wajib dibayar pengusaha secara utuh alias tidak boleh mencicil. THR ASN akan diumumkan oleh Presiden,” ujar Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) Indah Anggoro Putri, saat dihubungi Minggu (26/3/2023), di Jakarta.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000