logo Kompas.id
EkonomiSaham Goto Menguat Tipis...
Iklan

Saham Goto Menguat Tipis Seusai Paparkan Kinerja

Goto Finansial mencatatkan pertumbuhan bruto tertinggi naik 43 persen menjadi Rp 1,7 triliun. Sektor lain, "e-commerce" naik 38 persen menjadi Rp 8,6 triliun, dan "on-demand" naik 32 persen menjadi Rp 13,6 triliun.

Oleh
ANASTASIA JOICE TAURIS SANTI
· 2 menit baca
Suasana kantor Tokopedia di Jakarta, Rabu (15/8/2018). Usaha rintisan asal Indonesia yang mulai beroperasi sejak 2009 tersebut saat ini mempekerjakan sekitar 2500 karyawan.
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Suasana kantor Tokopedia di Jakarta, Rabu (15/8/2018). Usaha rintisan asal Indonesia yang mulai beroperasi sejak 2009 tersebut saat ini mempekerjakan sekitar 2500 karyawan.

JAKARTA, KOMPAS — Emiten teknologi GoTo Gojek Tokopedia Tbk masih membukukan kerugian bersih sebesar Rp 40,4 triliun hingga akhir 2022. Kerugian ini naik 56 persen dari kerugian tahun sebelumnya yang sebesar Rp 25,9 triliun. Sebaliknya, pendapatan bersih naik 120 persen dari Rp 5,2 triliun pada 2022 menjadi Rp 11,3 triliun.

Pada penutupan perdagangan Selasa (21/3/2023), harga saham Goto ditutup naik tipis 1,85 persen menjadi Rp 110 per saham. Saham Goto sempat menyentuh auto reject bawah pada akhir perdagangan Senin (20/2) atau turun 6,9 persen menjadi Rp 108 per saham. Seusai pasar tutup, manajemen Goto mengumumkan kinerja tahun 2022.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000