logo Kompas.id
Ekonomi"Tech Winter" Dikabarkan Masih...
Iklan

"Tech Winter" Dikabarkan Masih Akan Berlanjut Pada 2023

Fenomena ”tech winter” diperkirakan masih berlanjut sepanjang 2023. Meski demikian, kondisi ini tidak lantas membuat bisnis usaha rintisan bidang teknologi digital tidak lagi menarik. Inovasi teknologi masih dibutuhkan.

Oleh
MEDIANA
· 3 menit baca
(Dari kiri ke kanan) Investment Partner GDP Venture Antony Liem, CEO DailySocial Rama Mamuaya, dan CTO GDP Venture On Lee dalam diskusi Navigating Startups, Rabu (15/3/2023), di Jakarta.
MEDIANA

(Dari kiri ke kanan) Investment Partner GDP Venture Antony Liem, CEO DailySocial Rama Mamuaya, dan CTO GDP Venture On Lee dalam diskusi Navigating Startups, Rabu (15/3/2023), di Jakarta.

JAKARTA, KOMPAS — Fenomenatech winter masih akan berlanjut pada tahun 2023. Situasi ini mendorong perusahaan rintisan bidang teknologi, dari berbagai tahapan usaha, untuk fokus mengejar inovasi model bisnis yang menghasilkan profit yang jelas.

Tech winteradalah kondisi kenaikan biaya modal yang memaksa investor untuk memperketat seleksi investasi mereka guna memaksimalkan pengembalian investasi dan menurunkan risiko. Peningkatan biaya modal dikarenakan faktor makroekonomi, seperti perang Rusia-Ukraina yang berdampak pada harga energi dan rantai pasok global. Faktor lain yang berpengaruh adalah banyak konsumen yang beralih ke layanan digital pada masa pandemi Covid-19 lalu kini sebagian kembali sebelum pandemi secara cepat, seperti kembali menggunakan layanan luring.

Editor:
NUR HIDAYATI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000