logo Kompas.id
EkonomiPisau Bermata Dua Perekonomian...
Iklan

Pisau Bermata Dua Perekonomian Masyarakat Adat

Meskipun sudah ada kebijakan yang membuat masyarakat adat berperan lebih dalam perekonomian, masih ada kelompok yang memperjuangkan haknya. Tuntutan produktivitas ekonomi kerap lebih besar dari sumber daya adat dan lahan

Oleh
MARIA PASCHALIA JUDITH JUSTIARI
· 5 menit baca
Dua pengrajin sedang merajut tas noken di salah satu stan pameran.
KOMPAS/FABIO MARIA LOPES COSTA

Dua pengrajin sedang merajut tas noken di salah satu stan pameran.

Perubahan iklim mendorong perumus kebijakan menengok pada cara hidup masyarakat adat yang diyakini sarat dengan prinsip-prinsip ekonomi lestari. Di atas panggung ekonomi Tanah Air, masyarakat adat telah dilirik lewat kerajinan. Sayangnya, dalam menerapkan ekonomi lestari, keselarasan negara dengan ruang gerak masyarakat adat belum optimal.

Peran masyarakat adat dalam perekonomian Indonesia dapat ditunjukkan lewat kerajinan, misalnya noken. Tak hanya memiliki nilai ekonomi, noken juga telah tercatat sebagai warisan budaya tak benda oleh Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) sejak 2012.

Editor:
NUR HIDAYATI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000