logo Kompas.id
EkonomiMengejar Target 7,5 Persen
Iklan

Mengejar Target 7,5 Persen

Di saat krisis, sejalan dengan semangat mereformasi perlindungan sosial lewat Regsosek, prioritas utama seharusnya bukan sekadar memenuhi target angka di atas kertas, melainkan melindungi seluruh warga yang membutuhkan.

Oleh
agnes theodora
· 5 menit baca
Suasana permukiman padat yang sebagian besar dihuni warga miskin di tepi Sungai Ciliwung yang membelah wilayah Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (10/10/2022). Tingginya target pemerintah dalam menekan angka kemiskinan pada kisaran 7,5-8,5 persen di tahun 2023 perlu didukung dengan keberpihakan lewat kebijakan dan politik anggaran pemerintah.
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO (TOK)

Suasana permukiman padat yang sebagian besar dihuni warga miskin di tepi Sungai Ciliwung yang membelah wilayah Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (10/10/2022). Tingginya target pemerintah dalam menekan angka kemiskinan pada kisaran 7,5-8,5 persen di tahun 2023 perlu didukung dengan keberpihakan lewat kebijakan dan politik anggaran pemerintah.

Optimisme pemerintah patut diacungi jempol. Di tengah ketidakpastian ekonomi dan di ambang resesi global, pemerintah menargetkan menekan angka kemiskinan hingga 7,5 persen sampai 8,5 persen pada tahun depan dan menihilkan kemiskinan ekstrem pada tahun 2024.

Bisa dikatakan, itu target kemiskinan paling ambisius yang pernah disasar pemerintahan Presiden Joko Widodo. Semakin terkesan ambisius karena dipasang di tengah kondisi ekonomi dunia yang sedang tidak baik-baik saja, bahkan dibayangi awan gelap resesi.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000