logo Kompas.id
EkonomiPenyumbatan Pipa Jadi...
Iklan

Penyumbatan Pipa Jadi Tantangan Pemeliharaan PLTP

Berdasarkan data Ditjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, pada akhir 2021, panas bumi menjadi jenis energi terbarukan kedua terbesar dalam bauran nasional, dengan 5,54 persen, atau setelah hidro yang 6,78 persen.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
· 4 menit baca
Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Kamojang di Kabupaten Bandung, Kamis (30/9/2021). Dari tiga unit PLTP yang dikelola PT Indonesia Power ini mampu menghasilkan listrik 140 MW yang memasok jaringan listrik interkoneksi Jawa, Bali, dan Madura. PLTP pertama di Indonesia yang beroperasi sejak 1982 ini menjadi contoh pemanfaatan sumber energi baru dan terbarukan.
KOMPAS/IWAN SETIYAWAN

Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Kamojang di Kabupaten Bandung, Kamis (30/9/2021). Dari tiga unit PLTP yang dikelola PT Indonesia Power ini mampu menghasilkan listrik 140 MW yang memasok jaringan listrik interkoneksi Jawa, Bali, dan Madura. PLTP pertama di Indonesia yang beroperasi sejak 1982 ini menjadi contoh pemanfaatan sumber energi baru dan terbarukan.

JAKARTA, KOMPAS — Panas bumi merupakan salah satu sumber energi terbarukan dengan potensi besar yang dimiliki Indonesia dan dapat menjadi pemikul beban dasar pembangkit listrik di masa mendatang. Namun, ada tantangan penyumbatan pipa akibat endapan silika yang akan membutuhkan upaya lebih dalam pemeliharaan.

Ahli pembangkitan listrik energi panas bumi, yang juga mantan direksi PT Geo Dipa Energi (Persero), Dodi Herman, mengatakan, lapangan panas bumi memiliki karakteristik masing-masing. Ada yang berkarakter dua fase yang berarti lebih besar kandungan air panas ketimbang uapnya sehingga memerlukan peralatan lebih lengkap, seperti separator. Di sisi lain, ada lapangan yang didominasi oleh uap panas.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000