logo Kompas.id
EkonomiRestriksi Ekspor CPO Gerus...
Iklan

Restriksi Ekspor CPO Gerus Surplus Neraca Perdagangan

Ekspor minyak sawit mentah atau CPO pada Mei 2022 anjlok hingga 87,72 persen akibat adanya kebijakan larangan ekspor. Program percepatan penyaluran CPO diharapkan dilakukan secara bertahap untuk menjaga harga CPO global.

Oleh
agnes theodora
· 4 menit baca
Pekerja berlumuran minyak kelapa sawit mentah (<i>crude palm oil</i>/CPO) saat bongkar muat di Kapal Kencana 89 di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, beberapa waktu lalu.
KOMPAS/PRIYOMBODO

Pekerja berlumuran minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) saat bongkar muat di Kapal Kencana 89 di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, beberapa waktu lalu.

JAKARTA, KOMPAS — Kebijakan restriksi ekspor minyak sawit mentah atau CPO membuat surplus neraca perdagangan pada Mei 2022 anjlok dari rekor 7,56 miliar dollar AS pada bulan sebelumnya menjadi 2,89 miliar dollar AS. Setelah larangan tersebut dicabut, pemerintah mulai menggencarkan perluasan pasar ekspor CPO dan minyak goreng ke sejumlah negara.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis Rabu (15/6/2022) menunjukkan, nilai ekspor Indonesia pada Mei 2022 mencapai 21,51 miliar dollar AS atau turun 21,29 persen dibandingkan nilai ekspor pada April 2022. Sementara itu, impor Mei 2022 tercatat 18,61 miliar dollar AS, turun 5,81 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Editor:
MUHAMMAD FAJAR MARTA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000