Waskita Beton Kembangkan Aplikasi untuk Garap Pasar Ritel
Produsen beton precast, PT Waskita Beton Precast Tbk, melirik pasar ritel yang dinilai potensial dengan membangun aplikasi pemasaran. Aplikasi itu diharapkan dapat memudahkan konsumen di sektor properti.
Oleh
AGNES BENEDIKTA SWETTA BR PANDIA
·3 menit baca
SURABAYA, KOMPAS — Anak usaha Waskita Karya yang bergerak di usaha pencetakan beton, PT Waskita Beton Precast Tbk, mempersiapkan aplikasi untuk memasarkan produk secara daring, terutama untuk melirik pasar ritel. Ceruk pasar ritel dinilai sangat potensial sehingga pengembangan aplikasi pemasaran diharapkan dapat memudahkan konsumen di sektor properti.
Direktur Utama PT Waskita Beton Precast TbkFX Poerbayu Ratsunu di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (8/6/2022), menyatakan, di tengah banyak proyek strategis pemerintah, terutama pembangunan infrastruktur yang dikerjakan menggunakan produk Waskita Beton, BUMN ini melakukan inovasi, terutama menyasar konsumen ritel.
Waskita Beton memiliki investasi berupa pabrik (plant) yang tersebar di Pulau Sumatera, Jawa, dan Kalimantan. Saat ini tercatat ada 9 pabrik, di mana 5 pabrik telah terintegrasi dalam Pabrik Integrasi Jawa Barat, yakni Plant Sadang, Cibitung, Subang, Kalijati, dan Karawang serta 4 pabrik lain, yakni Pabrik Bojonegara, Klaten, Prambon, dan Gasing.
Saat ini, kata Poerbayu, total kapasitas produksi PT Waskita Beton Precast mencapai 3,7 juta ton per tahun. Berbagai proyek yang tengah dikerjakan dan didapat perusahaan diharapkan berdampak pada aktivitas produksi di seluruh pabrik.
Pada kesempatan itu, dia menyebutkan, melalui seluruh
plant
, Waskita Beton Precast berusaha mewujudkan komitmen terhadap pembangunan infrastruktur di Indonesia. Beberapa proyek besar diperoleh dari Waskita Grup ataupun dari pemerintah, BUMN, dan swasta.
Waskita Beton Precast juga akan meningkatkan utilitas dan terus berinovasi. ”Kami melihat peluang dari proyek internal ataupun eksternal untuk meningkatkan kinerja Waskita Beton Precast agar semakin bertumbuh,” kata Poerbayu.
Menyelesaikan proyek
Menurut Director of Human Capital and QHSES WSBP Subkhan, Waskita Beton Precast kini siap mendukung penyelesaian proyek-proyek yang juga merupakan proyek investasi PT Waskita Karya (Persero) Tbk, khususnya proyek Tol Trans Jawa dan Sumatera.
Adapun ruas tol yang menjadi fokus utama penyelesaian adalah Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu, Tol Cimanggis-Cibitung, Tol Ciawi-Sukabumi, Tol Pejagan-Pemalang, Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar, dan satu ruas tol di Pulau Sumatera, yakni Tol Kayu Agung-Palembang-Betung.
Selain itu, Waskita Beton Precast juga menyuplai produk untuk berbagai proyek gedung, jembatan, perumahan, bendungan, dan bandara. Hingga triwulan I-2022 Waskita Beton Precast mengelola kontrak senilai Rp 3,58 triliun.
Menurut Subkhan, guna mempercepat proses pengiriman produk ke proyek, 2 pabrik milik Waskita Beton Precast, yaitu Plant Gasing dan Bojonegara, memiliki dermaga sendiri yang difungsikan untuk pengiriman produk melalui jalur laut. Dermaga yang sudah ada di area pabrik nantinya juga akan ditingkatkan untuk bongkar muat material dan produk.
Begitu pula dalam proses aktivitas bisnis dan operasional, Waskita Beton Precast memastikan prosedur kesehatan, keamanan, dan lingkungan (health, safety, and environment) berjalan dengan baik, terutama mengidentifikasi bahaya dan melakukan penilaian risiko pada setiap proses kerja serta disosialisasikan kepada seluruh pegawai, baik di kantor pusat maupun pekerja di lapangan, sehingga bisa mengurangi dan mencegah potensi risiko kecelakaan kerja.