Setelah Dua Tahun Terhenti, 26 Turis Singapura Datang Perdana ke Batam

Sebanyak 26 turis Singapura datang ke kawasan wisata di Nongsa, Batam, Kepulauan Riau. Ini adalah kedatangan turis asing pertama di Kepri setelah hampir dua tahun perbatasan ditutup karena pandemi Covid-19.

HUMAS PEMPROV KEPRI

Sebanyak 26 turis Singapura tiba di Pelabuhan Feri Internasional Nongsapura, kawasan wisata Nongsa, Batam, Kepulauan Riau, Rabu (23/2/2022). Ini merupakan kedatangan perdana turis Singapura setelah hampir dua tahun perbatasan Singapura-Kepri ditutup bagi wisatawan.

BATAM, KOMPAS — Sebanyak 26 turis Singapura datang melalui jalur laut ke kawasan wisata di Nongsa, Batam, Kepulauan Riau, Rabu (23/2/2022). Ini merupakan kedatangan perdana wisatawan mancanegara di Kepri setelah hampir dua tahun pemerintah menutup perbatasan karena pandemi Covid-19.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, pemerintah menetapkan kawasan wisata Nongsa di Pulau Batam dan kawasan resor Lagoi di Pulau Bintan sebagai uji coba gelembung wisata khusus untuk turis Singapura. Setelah hampir dua tahun ditutup karena pandemi Covid-19, turis bisa kembali datang ke Nongsa dan Lagoi lewat program jalur perjalanan bagi orang yang sudah divaksinasi (vaccinated travel lane/VTL).

Dengan program VTL, warga Singapura yang sudah divaksin penuh diizinkan berwisata ke Batam dan Bintan tanpa perlu karantina. Adapun jalur VTL yang disepakati adalah dari Pelabuhan Tanah Merah, Singapura, ke Pelabuhan Nongsapura, Batam, dan Pelabuhan Bandar Bentan Telani, Bintan.

”Ini masih tahap awal, maka berapa pun jumlah (turis) yang datang itu sangat berarti untuk Kepri. Momen seperti ini sudah dinantikan selama dua tahun,” kata Ansar.

KOMPAS/PANDU WIYOGA

Sejumlah wisatawan mancanegara mengikut perayaan HUT ke-75 RI di Resor Batam View, Nongsa, Batam, Kepulauan Riau, Senin (17/8/2020).

Ia menambahkan, pada 25 Februari nanti, sebanyak 51 turis dari Singapura juga akan datang ke Lagoi. Saat ini, jumlah turis yang datang ke Nongsa dan Lagoi masih dibatasi untuk masing-masing kawasan maksimal 350 orang per minggu.

Program VTL lewat jalur laut bagi keperluan wisata ini akan dievaluasi setiap minggu. Ansar berharap, jika langkah awal ini sukses, nantinya kawasan Batam dan Bintan bisa dibuka bagi turis secara menyeluruh.

Apabila langkah awal ini sukses, nantinya kawasan Batam dan Bintan bisa dibuka bagi turis secara menyeluruh.

Kepala Dinas Pariwisata Kepri Buralimar mengatakan, sebelum pandemi, kawasan Nongsa biasa menerima 1.000 kunjungan turis per minggu. Adapun kawasan Lagoi bisa menampung hingga 5.000 kunjungan turis per minggu.

PANDU WIYOGA

Pengelola menunjukkan tenda khusus yang disiapkan untuk penumpang feri yang tidak lolos penapisan suhu di Bandar Bentan Telani, pelabuhan feri khusus untuk Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Lagoi di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, Senin (18/10/2021).

”Kami berharap VTL jalur laut di Kepri ini nantinya bisa berlangsung seperti VTL jalur udara antara Bandara Soekarno-Hatta di Jakarta dan Bandara Changi di Singapura yang jumlah penumpangnya tidak dibatasi,” ujar Buralimar.

Baca juga: Warga Singapura Tak Perlu Karantina Sepulang dari Batam dan Bintan

Meski demikian, Buralimar memastikan pemerintah akan tetap hati-hati membuat kebijakan terkait pariwisata pada masa pandemi. Keselamatan turis, pekerja wisata, dan warga tetap menjadi hal yang paling utama.

Ketua Nongsa Sensation, Anddy Fong, mengatakan, pelayaran bagi turis dari Singapura ke Nongsa akan dilayani empat kali pelayaran dalam satu minggu pada Kamis-Minggu. Ia berharap uji coba gelembung perjalanan wisata di Nongsa dan Lagoi akan berjalan lancar sehingga nantinya Batam dan Bintan bisa dibuka secara menyeluruh.

Baca juga: Indonesia-Singapura Sepakati Skema ”Travel Bubble” demi Pulihkan Pariwisata

KOMPAS/PANDU WIYOGA

Petugas memasang pita pembatas di Bandar Bentan Telani, pelabuhan feri khusus untuk Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Lagoi, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, Senin (18/10/2021).