logo Kompas.id
EkonomiKontribusi Belum Optimal,...
Iklan

Kontribusi Belum Optimal, Faktor Literasi Berperan bagi Kemajuan Ekonomi Digital

Tingkat literasi keuangan dan digital masyarakat jadi salah satu faktor penopang kemajuan ekonomi digital. Selain mendongkrak literasi, Indonesia dinilai perlu punya strategi kebijakan ekonomi digital yang terintegrasi.

Oleh
MEDIANA
· 5 menit baca
(Dari kiri ke kanan, atas ke bawah), Wirdatul Aini dari Litbang <i>Kompas</i>, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Institute Agus Sugiarto, Assisstant Professor in Digital Financial Literacy di School of Business and Management Institut Teknologi Bandung Sylviana Maya Damayanti, serta Co-Founder dan CEO Investree Adrian A Gunadi dalam peluncuran buku <i>Mengenal Ekonomi Digital</i>, Selasa (22/2/2022), di Jakarta.
Kompas/Tangkapan Layar

(Dari kiri ke kanan, atas ke bawah), Wirdatul Aini dari Litbang Kompas, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Institute Agus Sugiarto, Assisstant Professor in Digital Financial Literacy di School of Business and Management Institut Teknologi Bandung Sylviana Maya Damayanti, serta Co-Founder dan CEO Investree Adrian A Gunadi dalam peluncuran buku Mengenal Ekonomi Digital, Selasa (22/2/2022), di Jakarta.

JAKARTA, KOMPAS  —  Kontribusi sektor ekonomi yang digerakkan oleh teknologi digital di Indonesia dinilai belum optimal, yakni dengan sumbangan sekitar 5 persen terhadap produk domestik bruto. Padahal, potensinya relatif besar. Selain belum ada strategi kebijakan pemerintah yang integratif dalam memajukan ekonomi digital, Indonesia juga menghadapi problem literasi keuangan dan digital masyarakat yang masih rendah.

”Negara tetangga, seperti Thailand, Malaysia, dan Singapura, telah memiliki cetak biru ekonomi digital disertai langkah-langkah kebijakan dan implementasinya. Thailand secara khusus mendesain cetak biru kebijakan ekonomi digital untuk 30 tahun. Sementara di Indonesia, baik korporasi maupun instansi negara berlomba-lomba bertransformasi digital, tetapi tidak ada titik temu upaya pemajuan yang terintegrasi,” ujar Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Institute Agus Sugiarto pada peluncuran bukunya yang berjudul Mengenal Ekonomi Digital, di Jakarta, Selasa (22/2/2022).

Editor:
MUKHAMAD KURNIAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000