logo Kompas.id
EkonomiKelabu Masih Membayangi...
Iklan

Kelabu Masih Membayangi Industri Pariwisata

Industri pariwisata secara global terus dibayang-bayangi ketidakpastian. Meski proses vaksinasi Covid-19 sudah berjalan, varian baru virus korona bermunculan sehingga pembatasan perjalanan tetap berlangsung.

Oleh
Mediana
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/OIl-5PbjKC_uwkWEwSTqH7Kn0pw=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F12%2F6388357c-d7a9-4ba8-93c3-61d750574eb9_jpeg.jpg
KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA

Wisatawan mengisi libur dengan menikmati matahari terbenam di kawasan Pantai Senggigi, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (25/12/2021).

The Economist dalam artikel This year may prove even worse for the tourism industry than 2020 (2/12/2021) mengibaratkan industri pariwisata sekarang ini seperti pelancong yang menatap papan keberangkatan pesawat di ruang tunggu bandara. Di papan keberangkatan pesawat itu hanya ada dua keterangan, yakni ”dibatalkan” dan ”tertunda”.

Pada awal tahun 2021, ketika vaksinasi Covid-19 mulai diluncurkan dari negara-negara maju, dunia yang kembali dipenuhi wisatawan dan pelancong bisnis menjadi asa yang menggiurkan. Kemudian, muncul varian Delta yang memaksa negara-negara kembali memperketat perbatasannya. Belum selesai dengan varian Delta yang mendatangkan malapetaka di kawasan Eropa dan Amerika, harapan industri pariwisata harus sekali lagi pupus karena ada penemuan varian Omicron. Penemuan ini semakin mendorong lebih banyak larangan perjalanan.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000