logo Kompas.id
EkonomiMenteri BUMN: UMKM Jangan...
Iklan

Menteri BUMN: UMKM Jangan Sampai Dibiarkan Pailit

Badan usaha milik negara bisa meraih profit atau keuntungan. Namun, keuntungan yang diraih tidak akan ada artinya jika BUMN tidak mampu membangun kolaborasi dengan UMKM. Jangan biarkan mereka pailit.

Oleh
Stefanus Osa Triyatna
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/2EwdbU_TwGCA9F3saOsVToZDcds=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F67687146-9142-45c3-a94a-5f6c29d4a2e7_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Aktivitas produksi kerajinan untuk pasar ekspor di CV Tashinda Putraprima, Kecamatan Kasihan, Bantul, DI Yogyakarta, Jumat (22/11/2019). Pada kesempatan tersebut, Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel melihat langsung proses produksi industri kerajinan dan furnitur di DI Yogyakarta guna mengetahui secara langsung permasalahan yang dihadapi para pelaku usaha dan upaya mencari solusi untuk peningkatan ekspor. Sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi satu dari tiga sumber ekonomi baru selain ekonomi syariah dan ekonomi digital yang didorong pertumbuhannnya untuk memperkuat ketahanan ekonomi nasional.

JAKARTA, KOMPAS — Badan usaha milik negara atau BUMN bisa meraih keuntungan. Namun, keuntungan yang diraih tidak akan ada artinya jika BUMN tidak mampu membangun kolaborasi dengan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM.

Menteri BUMN Erick Thohir, dalam pembukaan Pasar Digital (PaDi) UMKM Virtual Expo 2021 di Jakarta, Senin (6/9/2021), menegaskan, ”Jika BUMN bisa meraihprofit, UMKM jangan sampai dibiarkan menjadi pailit. Mereka juga harus untung setelah diajak untuk naik kelas menjadi sejahtera.”

Editor:
Aris Prasetyo
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000