logo Kompas.id
EkonomiPusat Perbelanjaan Hadapi...
Iklan

Pusat Perbelanjaan Hadapi Tekanan Berat

Pusat perbelanjaan bakal membutuhkan waktu lebih panjang untuk bisa bangkit pascapandemi Covid-19. Tekanan terhadap mal diprediksi berlangsung sampai akhir tahun ini.

Oleh
BM Lukita Grahadyarini
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/3KSzQk496DMQztsvVkWXtAYE0Xg=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2F88673c89-e62f-416b-8ef0-8fbe27b0e24d_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Pengemudi ojek daring berada di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta, Kamis (22/7/2021). Penutupan pusat perbelanjaan pada masa PPKM darurat membuat ekonomi sektor ritel modern semakin tergerus di tengah pandemi Covid-19. Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mencatat sedikitnya 200 toko swalayan tutup dalam enam bulan terakhir.

JAKARTA, KOMPAS — Pusat perbelanjaan diprediksi menghadapi tekanan berat hingga akhir tahun ini. Okupansi mal terus menurun dengan tarif sewa yang juga cenderung turun sejalan dengan pandemi Covid-19 dan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM. Pemulihan mal diperkirakan masih butuh waktu panjang.

Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonzus Wijaya menilai, perpanjangan kembali PPKM level 4 membawa kondisi pusat belanja semakin mengkhawatirkan. Penutupan usaha yang berkepanjangan akan mengakibatkan kembali banyak pemutusan hubungan kerja (PHK) dan memulai terjadinya penutupan usaha para penyewa secara permanen.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000