logo Kompas.id
EkonomiRI Berupaya Selesaikan...
Iklan

RI Berupaya Selesaikan Hambatan Ekspor CPO dengan Rusia-Eurasia

Ekspor CPO dan produk turunannya ke EAEU bisa terhambat. Di sisi lain, Komisi Ekonomi Eurasia (EEC) mengeluarkan RI dari daftar negara berkembang penerima keistimewaan tarif preferensial, CSTP EAEU, per 12 Oktober 2021.

Oleh
hendriyo widi
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/NcFtrk7dj_lyE3H3gR0KfqjTKvI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2F393b161c-ec34-4be5-966d-6bdb9756db14_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Areal perkebunan dan pabrik kelapa sawit PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Kamis (29/4/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah Indonesia berkomitmen merampungkan hambatan ekspor minyak kelapa sawit mentah dan produk turunan dengan Rusia dan Uni Ekonomi Eurasia atau EAEU. Jika negosiasi tidak berhasil, Indonesia bisa membuat perjanjian perdagangan bebas dengan Rusia dan EAEU.

Sama halnya dengan negara-negara di kawasan Eropa Barat, EAEU yang beranggotakan Rusia, Armenia, Belarus, Kirgistan, dan Kazakhstan juga tengah membangun perekonomiannya menuju ekonomi hijau dan berkelanjutan. Rusia mengenakan Pajak Pertambahan Nilai (value added taxes/VAT) untuk minyak kelapa sawit mentah (CPO) dan produk turunanannya sebesar 20 persen, tetapi meringankan VAT bagi minyak nabati lainnya.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000