Besok, Sinar Mas Siap Awali Vaksinasi Gotong Royong
Sinar Mas mengawali Vaksinasi Gotong Royong di lingkungan manufaktur mulai Selasa (18/5/2021). Inisiatif ini menjadi momentum percepatan dan perluasan cakupan vaksinasi Covid-19, khususnya di lingkup manufaktur.
Oleh
Stefanus Osa Triyatna
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Sinar Mas siap mengawali Vaksinasi Gotong Royong di sektor manufaktur mulai Selasa (18/5/2021). Menurut rencana, Presiden Joko Widodo beserta jajaran menteri terkait akan turut hadir secara virtual dalam vaksinasi yang berpusat di kawasan industri Jababeka, Bekasi, Jawa Barat.
Hampir 600 karyawan Marunda Refinery Sinar Mas Agribusiness and Food akan mendapatkan vaksinasi menggunakan vaksin Sinopharm, untuk kemudian secara bertahap menjangkau hingga 3.000 karyawan lainnya. Tak sendirian di antara 19 perusahaan yang mengawali Vaksinasi Gotong Royong, bergabung juga Asia Pulp and Paper (APP) Sinar Mas akan memvaksinasi 4.000 orang karyawannya di PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk Tangerang Mill.
Inisiatif Vaksinasi Gotong Royong menjadi momentum percepatan dan perluasan cakupan vaksinasi Covid-19, khususnya di lingkup manufaktur.
Hampir 600 karyawan Marunda Refinery Sinar Mas Agribusiness and Food akan mendapatkan vaksinasi menggunakan vaksin Sinopharm, untuk kemudian secara bertahap menjangkau hingga 3.000 karyawan lainnya.
”Menjadi perusahaan yang memvaksinasi karyawan melalui payung Vaksinasi Gotong Royong tidak semata upaya melindungi karyawan kami. Namun, lebih luas lagi adalah komitmen sektor industri guna bersama-sama mempercepat terbangunnya kekebalan komunitas guna memutus rantai penyebaran Covid-19,” ujar Managing Director Sinar Mas Saleh Husin, menjelang pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong Sektor Makanan di Marunda, Kabupaten Bekasi, Senin (17/5/2021).
Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), kegiatan yang diinisiasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia ini menjadi tanggungan sektor industri. Kegiatan ini pun mesti berlangsung di luar fasilitas pelayanan kesehatan milik pemerintah.
Ribuan vaksin
Jauh sebelumnya, Sinar Mas juga mendukung Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Banten, melaksanakan program vaksinasi untuk para pedagang dan pengelola di Pasar Modern BSD City dan ITC BSD, serta pelaku pariwisata dan tenaga layanan publik lainnya. Selama lima hari, 3-7 Mei 2021, program vaksinasi ini diselenggarakan di BSD Junction, BSD City. Saat itu, vaksinasi menggunakan jenis vaksin Sinovac.
Penyelenggaraan sentra vaksin ini merupakan kelanjutan dari program vaksinasi yang telah dilaksanakan awal April lalu. Para penerima vaksin mengikuti program vaksinasi tahap kedua ini dengan antusias dan tertib menjalankan protokol kesehatan sehingga acara berjalan dengan kondusif.
Sementara itu, bertempat di Q-Big BSD City, Selasa (4/5/2021), Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang bersama Sinar Mas Land secara paralel juga menggelar program vaksinasi tahap kedua bagi para pedagang dan pengelola Pasar Modern Intermoda BSD City, Q-Big, serta tenaga layanan publik lainnya. Penyelenggaraan vaksinasi di kedua lokasi ini merupakan bagian dari program pertanggungjawaban sosial perusahaan (CSR) Sinar Mas Land melalui penyediaan sarana dan prasarana untuk tim medis serta tempat pelaksanaannya.
Penyelenggaraan vaksinasi di kedua lokasi ini merupakan bagian dari program pertanggungjawaban sosial perusahaan (CSR) Sinar Mas Land melalui penyediaan sarana dan prasarana untuk tim medis serta tempat pelaksanaannya.
Managing Director President Office Sinar Mas Land Dhony Rahajoe mengatakan, setelah menerima dua dosis vaksin ini, diharapkan para pedagang, pelaku pariwisata, dan tenaga layanan publik dapat kembali beraktivitas melayani masyarakat dengan optimal. Kesehatan mereka sebagai garda terdepan penggerak ekonomi telah terproteksi sehingga pemulihan ekonomi domestik segera terwujud, tentunya dengan mengikuti protokol kesehatan.
Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan menargetkan sebanyak 8.100 orang mendapatkan vaksinasi tahap kedua ini sesuai jumlah pedagang dan pelaku pariwisata yang berhasil divaksin pada tahap pertama. Selama lima hari pelaksanaan program tersebut, tenaga kesehatan dikerahkan dari 10 puskesmas di Kota Tangerang Selatan untuk melayani kegiatan vaksinasi ini.