logo Kompas.id
EkonomiIndosat Ooredoo Bukukan...
Iklan

Indosat Ooredoo Bukukan Pendapatan Rp 27,9 Triliun

Pendapatan Indosat Ooredoo tumbuh 6,9 persen menjadi Rp 27,9 triliun di tengah pandemi Covid-19. Kebiasaan baru yang mengharuskan orang bekerja dan belajar dari rumah akan menjadi perhatian perusahaan di masa mendatang.

Oleh
ARIS PRASETYO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/2bgfx8E54eDbqKqzUWFmTlRVnH4=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F20200318ags7_1585323999.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Pekerja membersihkan dengan deterjen tembok warna-warni dan lantai yang sering dipakai oleh warga untuk berfoto-foto di depan gedung kantor pusat Indosat Ooredoo di Jakarta Pusat, Rabu (18/3/2020). Sejumlah instansi terlibat aktif dalam pencegahan penyebaran Covid-19 di sekitar lingkungan kerjanya.

JAKARTA, KOMPAS — Pendapatan Indosat Ooredoo sepanjang 2020 tumbuh 6,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya menjadi Rp 27,9 triliun. Penyumbang terbesar pendapatan tersebut adalah segmen seluler yang mencapai Rp 23,1 triliun. Indosat percaya diri kinerja tahun ini semakin baik seiring dengan program pemulihan ekonomi nasional dan vaksinasi Covid-19.

Dalam paparan kinerja 2020 secara virtual, Jumat (19/2/2021), Presiden Direktur Indosat Ooredoo Ahmad Al Neama menyebutkan, jumlah pelanggan Indosat tumbuh 1,7 persen menjadi 60,3 juta pelanggan. Pertumbuhan itu sejalan dengan kenaikan pendapatan rata-rata per pelanggan Rp 27.900 menjadi Rp 31.900.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000