logo Kompas.id
EkonomiJangan Cuma Akhir Pekan, kalau...
Iklan

Jangan Cuma Akhir Pekan, kalau Mau Karantina Wilayah Minimal 10 Hari

Wacana karantina wilayah atau ”lockdown” perlu dikaji mendalam. Karantina wilayah selama akhir pekan dinilai tidak akan berdampak signifikan.

Oleh
SEKAR GANDHAWANGI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/t2V05RRHxrJeL7vF_KPWQwDpiBA=/1024x580/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2F5e537f2a-53de-4c08-a1aa-56266af64a39_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Pemandangan deretan gedung perkantoran di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (13/1/2021). Satuan Polisi Pamong Praja DKI menyiagakan 2.000 personel untuk mengawasi pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ketat sesuai arahan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Jawa-Bali oleh pemerintah pusat pada 11-25 Januari 2021.

JAKARTA, KOMPAS — Wacana karantina wilayah atau lockdown pada akhir pekan masih perlu dikaji secara mendalam. Dampak karantina wilayah tidak akan signifikan jika hanya berlaku beberapa hari. Jika gegabah, kebijakan itu berpotensi membuat usaha masyarakat kian terpuruk.

Karantina wilayah berarti melarang seluruh kegiatan sosial masyarakat. Publik diminta tidak bepergian dan tinggal di rumah. Selama itu, pemerintah wajib memasok kebutuhan harian warga, termasuk makanan.

Editor:
khaerudin
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000