logo Kompas.id
EkonomiSejumlah Teknologi Akan...
Iklan

Sejumlah Teknologi Akan Diterapkan di Jalan Tol Indonesia

Badan Pengatur Jalan Tol bersiap mengimplementasikan sejumlah teknologi guna menopang operasi jalan tol di Indonesia tahun ini. Perkembangan pengguna dan jaringan jalan membutuhkan sistem pengelolaan yang terintegrasi.

Oleh
CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/MUfcBCY5THvRHcyyo9pot3dE2cc=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F12%2Fbb17c101-d1f4-4545-9888-cf3acb072140_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Foto udara kendaraan keluar dari Gerbang Tol Cikampek Utama 1, Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Senin (21/12/2020). .

JAKARTA, KOMPAS — Perkembangan jumlah ruas maupun panjang jalan jalan tol di Indonesia membutuhkan sistem pengelolaan yang lebih terintegrasi. Terkait hal itu, Badan Pengatur Jalan Tol siap mengimplementasikan sejumlah teknologi sebagai bagian rencana kerja strategis pada tahun 2021.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Danang Parikesit, Selasa (2/2/2021) menyebutkan, ada empat implementasi teknologi yang akan dimulai tahun 2021. Teknologi yang dimaksud adalah sistem transaksi di jalan tol tanpa henti untuk multilajur (multilane free flow/MLFF), weigh in motion (WIM), kecerdasan buatan untuk memprediksi lubang dan retak di jalan tol, serta pemodelan informasi bangunan (building information modeling/BIM).

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000