logo Kompas.id
EkonomiPada 2021, Total Pembiayaan...
Iklan

Pada 2021, Total Pembiayaan Utang Rp 1.654,92 Triliun

Kebutuhan utang diperkirakan mencapai Rp 1.654,92 triliun tahun ini, antara lain untuk menutup defisit anggaran dan membayar utang jatuh tempo. Pemerintah diminta memperbaiki sisi pendapatan untuk mengerem beban utang.

Oleh
KARINA ISNA IRAWAN
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/bsQbRAsEdT8o7Fq6RFjwi2rmdfQ=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2F2d346ae4-2e0c-46f2-bdd1-2c36fa142a99_jpg.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Petugas PT Pos Indonesia (Persero) memotret warga RW 005, Kelurahan Kenari, Jakarta Pusat, sebagai bukti telah menerima dana bantuan sosial tunai dari Kementerian Sosial, Rabu (6/1/2021). Bantuan uang tunai senilai Rp 300.000 per bulan diberikan kepada warga terdampak pandemi Covid-19.

JAKARTA, KOMPAS — Total kebutuhan pembiayaan utang tahun 2021 diperkirakan mencapai Rp 1.654,92 triliun. Risiko ketidakpastian dan volatilitas masih menyelimuti sehingga utang masih diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan.

Kebutuhan itu terdiri dari pembiayaan defisit APBN Rp 1.006,38 triliun, utang jatuh tempo Rp 477,57 triliun, dan non-utang Rp 170,97 triliun. Kebutuhan pembiayaan akan dipenuhi dari utang domestik sebesar 83,27 persen dan utang berdenominasi valuta asing 18,54 persen.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000