logo Kompas.id
EkonomiPerajin Tahu dan Tempe...
Iklan

Perajin Tahu dan Tempe Terpaksa Naikkan Harga

Perajin berencana menaikkan harga tahu dan tempe menjadi Rp 15.000 per kilogram mulai Senin (4/1/2021). Upaya menaikkan harga ini dilakukan perajin tahu dan tempe merespons kenaikan harga kedelai beberapa waktu terakhir.

Oleh
SEKAR GANDHAWANGI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/5QFeWplJIwe7OxB0fnS2wf3RgWM=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2Fdf20dc94-880c-405b-81b5-e541ccc71050_jpg.jpg
Kompas/Wawan H Prabowo

Pekerja mengangin-anginkan kedelai yang telah dimasak dan ditaburi ragi untuk dibuat tempe di sentra perajin tempe Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu (3/1/2021). Mereka kembali memproduksi tempe setelah sejak Jumat (1/1/2021) mogok membuat tempe karena tingginya harga kedelai.

JAKARTA, KOMPAS — Harga rata-rata tahu dan tempe direncanakan naik menjadi Rp 15.000 per kilogram mulai Senin (4/1/2021). Ini merupakan respons atas kenaikan harga kedelai beberapa bulan terakhir. Kenaikan harga tahu dan tempe diharapkan menjamin kehidupan para perajin.

Harga tempe semula berkisar Rp 10.000-Rp 12.000 per kilogram. Adapun harga normal kedelai, bahan baku tahu dan tempe, ialah Rp 7.200 per kilogram.

Editor:
khaerudin
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000